SOLOPOS.COM - Kampus Undip di kawasan Tembalang, Semarang. (JIBI/Semarangpos.com/Dok.)

Universitas di Semarang, Undip saat ini sedang meningkatkan upaya untuk menjaring mahasiswa luar negeri lebih banyak lagi.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Universitas Diponegoro (Undip) Semarang mulai mengintensifkan menjaring mahasiswa dari luar negeri untuk mendukung sebagai world class university.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Pembantu Rektor (PR) III Undip Budi Setiyono mengatakan untuk menjaring mahasiswa dari luar negeri dengan mengikuti pameran di berbagai negera.

“Undip mengintensifkan menjaring mahasiswa dari luar negeri dengan jalan mengikuti pameran pendidik, serta meningkatkan program pertukaran mahasiswa,” katanya di Semarang, Kamis (5/11/2015).

Minat mahasiswa asing untuk belajar ke Undip, menurut Budi sudah cukup tinggi, terutama dari negara-negara Asean dan Timur Tengah seperti Malaysia, Vietnam, Thailand, Jordania, dan Libya. Jumlah mahasiswa asing di Undip sudah mencapai ratusan orang.

“Kami akan terus tingkatkan ekspansi penerimaan mahasiswa asing dari berbagai negara lainnya,” imbuhnya.

Budi menambahkan bersama PR IV Undip Prof. Ambariyanto dan Direktur Kantor International Office Jati Utomo pada 29-31 Oktober 2015 mengikuti pameran pendidikan yang diselenggarakan Kedutaan Besar Republk Indonesia (KBRI) di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam.

Kegiatan dibuka Duta Besar RI Nurul Qomar dan Menteri Perindustrian dan Sumber-Sumber Utama Brunei Darussalam, Yang Berhormat Pehin Orang Kaya Seri Utama Dato Seri Setia Awang Haji Yahya bin Begawan Mudim Dato Paduka Haji Bakar.

Kegiatan bertajuk Indonesia Showcase 2015 diisi dengan pameran pendidikan, demonstrasi budaya, serta mengenalkan juga produk kuliner Indonesia.
“Dalam acara tersebut kami memaparkan prosedur kuliah di Undip bagi para calon mahasiswa dari Brunei Darussalam,” ujar Budi.

PR IV Undip Ambariyanto menambahkan pihaknya juga melakukan pembicaraan dengan pejabat di University of Brunei Darussalam untuk menjajagi kerjasama antara dua universitas.
Untuk merealisasikan hal tersebut, Undip tengah mengupayakan akreditasi dari pemerintah dan lembaga internasional terkemuka.

”Dengan bantuan KBRI Brunei Darusalam sedang berusaha untuk mendapatkan akreditasi dari Departemen Pendidikan Brunei Darussalam, agar pelajar Brunei tidak ragu ketika kuliah di Undip,” beber dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya