Jateng
Senin, 28 Juni 2021 - 11:27 WIB

Vaksinasi Massal di Pati Sasar Ribuan Buruh PT Dua Kelinci

Newswire  /  Alvari Kunto Prabowo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Pati mengecek vaksinasi massal di PT Dua Kelinci. (Patikabgoid)

Solopos.com, PATI -- Vaksinasi massal nasional di Kabupaten Pati menyasar ribuan karyawan PT Dua Kelinci. Bupati Pati Haryanto bersama Wakil Bupati Pati Saiful Arifin serta Forkopimda langsung lakukan pemantauan vaksinasi massal itu.

Mengutip Patikab.go.id, Senin (28/6/2021), program itu bernama Serbuan Vaksinasi Nasional TNI-Polri dilaksanakan serentak di 34 wilayah Kepolisian Daerah dengan menyasar satu juta orang dalam sehari.

Advertisement

Bupati Pati Haryanto selaku kepala daerah berterima kasih atas program Kapolri, Panglima TNI dan Kementerian Kesehatan yang bekerja sama dengan perusahaan ini. Haryanto menilai jika program ini merupakan salah satu pemerintah berperan aktif dalam mencegah dan menangani pandemi Covid-19.

Baca Juga : Pati Jadi Pengembang Kampung Perikanan Budi Daya Nasional

“Tentunya ini adalah program yang cukup bagus, karena ini merupakan salah satu langkah pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Sekaligus memberikan kekebalan kepada masyarakat, karyawan dan karyawati yang bekerja di PT Dua Kelinci,” sebutnya.

Advertisement

Dengan adanya serbuan vaksin ini, ia berharap dapat memacu dan memotivasi masyarakat yang lain untuk mengikuti vaksinasi tersebut. Lebih-lebih saat ini dirinya menyebut jika hampir setiap hari telah menyelenggarakan vaksin untuk lansia.

“Bersama dengan forkopimda dan seluruh jajaran sudah berupaya semaksimal mungkin, dalam rangka untuk pencegahan dan penanganan pandemi Covid-19 yang ada di Kabupaten Pati. Setiap ada kejadian-kejadian negara selalu hadir menindaklanjuti, kami juga berusaha menegakkan operasi yustisi dengan adanya pengetatan,” paparnya.

Baca Juga : Dulu Makan 1 Telur Dibagi 8, Lelaki Pati Ini Kini Beraset Triliunan Rupiah

Advertisement

Setelah dilaksanakan upaya-upaya pencegahan dan penanganan Covid secara aktif oleh pemerintah daerah bersama pihak terkait, warga yang menjalani isolasi mandiri dan isolasi terpusat berangsur mengalami peningkatan kesembuhan.

Haryanto mengatakan dari 652 orang klaster Dua Kelinci, kini yang sembuh sudah mencapai 362 orang. Kemudian dirinya menyebut untuk warga yang menjalani isolasi mandiri juga cukup banyak yang sembuh. Semula ada 1.362 kemudian sekarang tinggal 382 orang yang terpantau.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif