Solopos.com, MAGELANG — Sebuah video viral di media sosial (medsos) memperlihatkan kejadian kecelakaan atau laka karambol di Simpang Armada Town Square atau Artos Magelang, Jawa Tengah (Jateng), Senin (17/4/2023) pagi. Dalam video itu terlihat tujuh kendaraan, terdiri daari mobil truk dan sedan terlibt kecelakaan beruntun.
Salah satu akun yang membagikan postingan tersebut adalah akun Instagram @magelang_raya. Saat berita ini ditulis, postingan itu telah mendapatkan 5.712 suka dan 187 komentar.
Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI
“Dalan mulai rame opomaneh cedak-cedak Lebaran dadi kudu ngati-ngati neng dalan. Dino apes enggak ono sing reti. Semoga enggak ono korban,” tulis komentar @nniipaaaa.
View this post on Instagram
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Magelang, Kompol Agus Santoso, membenarkan informasi kejadian laka karambol tersebut. Ia mengatakan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi di Jalan Umum Yogyakarta–Magelang atau traffic light Armada masuk Dusun Mertoyudan, Desa Mertoyudan, Kecamatan Mertoyudan, Senin (17/4/2023) sekitar pukul 01.30 WIB.
“Awalnya itu truk Isuzu berpelaat nomor H 9016 OV berjalan dari arah Yogyakarta ke arah Magelang, tapi sampai di TKP menabrak Daihatsu Xenia pelat nomor AB 1266 IZ yang sedang berhenti [karena lampu merah] di traffic light,” terang Kompol Agus kepada Solopos.com, Senin (17/4/2023).
Akibat tertabrak truk, mobil Daihatsu Xenia terdorong kedepan dan menabrak Suzuki APV berpelat nomor H 1039 JC. Kemudian Suzuki APV menabrak mobil pikap Mitsubishi.
“Selanjutnya, pikap Mitsubishi terdorong lagi ke depan dan menabrak truk Isuzu berpelat H 8116 DE dan lanjut ke truk pelat H 8375 LM. Sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas karambol,” sambungnya.
Saat disinggung apakah Simpang Artos merupakan jalur tengkorak atau rawan, Agus menampik hal tersebut. “Sebenarnya tidak termasuk rawan laka, namun laka terjadi saat lampu merah dan banyaknya kendaraan di TKP, sehingga terjadi laka beruntun. Tapi untuk penyebab utama truk Isuzu menabrak kendaraan-kendaraan itu, masih kami dalami,” tegasnya melalui Kanit Laka, Iptu Junia Rakhma Putri.
Sekadar informasi, peristiwa laka beruntun ini menyebabkan satu orang mengalami luka ringan. Korban merupakan pengemudi pikap asal Magelang bernama Luqman Kurniyawan. Sedangkan kerugian material ditaksir mencapai Rp30 juta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
