SOLOPOS.COM - Ilustrasi zona merah Covid-19. (Freepik)
Solopos.com, SALATIGA – Penambahan kasus Covid-19 yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir membuat status Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) berubah. Kota Salatiga yang semula masuk kategori zona kuning atau tingkat persebaran Covid-19 sedang, kini beralih menjadi zona merah.
Berdasarkan grafik yang ditampilkan situs web covid19.go.id/petarisiko per 13 Desember 2020, total ada 17 daerah di Jateng yang masuk kategori zona merah Covid-19. Dari 17 kabupaten/kota itu Salatiga salah satunya.
Isak Tangis Iringi Pemakaman Pelda Eka Korban Kecelakaan Mobil Dihantam KA di Sragen
Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, membenarkan status Salatiga yang sudah masuk kategori zona merah Covid-19. Penetapan itu tak terlepas dari persebaran kasus Covid-19 yang sudah merata di 23 kelurahan.
Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, membenarkan status Salatiga yang sudah masuk kategori zona merah Covid-19. Penetapan itu tak terlepas dari persebaran kasus Covid-19 yang sudah merata di 23 kelurahan.
"Ini sudah zona merah karena semua kelurahan sudah terpapar. Ini ada klaster keluarga, klaster tempat kerja, dan kegiatan-kegiatan. Informasi sudah diteruskan ke kecamatan dan kelurahan agar menjadi perhatian serius warga Salatiga," jelas Yuliyanto, Selasa (15/12/2020).
Bengawan Solo Meluap, Ganjar: Semua Kepala Daerah Siapkan Pengungsian!
“SMA Negeri 2 menerapkan work from home [WFH] karena ada 14 orang yang dinyatakan positif dari hasil swab pekan lalu, tanggal 5 dan 7 Desember. Hasilnya baru keluar hari ini. Jadi masuk data hari ini,” ujarnya.
Dengan tambahan 51 kasus itu, saat ini kumulatif Covid-19 di Salatiga tercatat 1.153 kasus. Perinciannya, 364 orang menjalani isolasi, 765 pasien dinyatakan sembuh dan 24 orang meninggal dunia.
Cek! Ini Fakta di Balik Video Viral Dinosaurus Turun dari Truk & Ngamuk di Magetan
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Siti Zuraidah, membenarkan penetapan status Salatiga sebagai zona merah atau risiko persebaran Covid-19 tinggi.
Oleh karenanya, ia pun mengimbau masyarakat untuk lebih disiplin dan waspada menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Iya, sudah zona merah. Kemarin terakhir saya lihat RT-nya [angka reproduksi Covid-19] sudah berada di angka 2,” tutur Siti.