SOLOPOS.COM - Ilustrasi desa tertinggal. (Freepik.com)
Solopos.com, SEMARANG — Provinsi Jawa Tengah (Jateng) memang kaya akan potensi alam dan menjadi ladang investasi bagi berbagai perusahaan baik asing maupun dalam negeri. Kendati demikian, di Jawa Tengah (Jateng) rupanya masih ada ratusan desa tertinggal, atau desa yang memiliki ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar, infrastruktur, aksesibilitas dan penyelenggaraan pemerintah yang minim.
Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), total ada sekitar 7.809 desa yang tersebar di 29 kabupaten di Jawa Tengah (Jateng). Dari ribuan desa itu, ternyata masih ada ratusan desa di antaranya yang berstatus tertinggal.
Menurut data Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil (Dispermadesdukcapil) Jateng melalui laman sidesa.jatengprov.go.id, hingga 2021 ada sekitar 146 desa di Jateng yang masih berstatus tertinggal. Sementara desa berkembang mencapai 5.169, desa maju 2.295, dan 199 desa mandiri.
Sedangkan pada tahun 2020, desa tertinggal mencapai 262, desa berkembang 5.565, desa maju 1,840, dan 140 desa mandiri.
Sedangkan pada tahun 2020, desa tertinggal mencapai 262, desa berkembang 5.565, desa maju 1,840, dan 140 desa mandiri.
Berikut 5 desa tertinggal di Jateng berdasarkan data indeks desa membangun (IDM) dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT):
Baca juga: Desa Jenar, Satu-satunya Desa Tertinggal yang Ada di Sragen
Desa ini terletak di Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Jateng). Desa ini menjadi salah satu desa berstatus tertinggal di Jawa Tengah (Jateng). Desa ini terletak di lereng Gunung Prahu dengan mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani teh dan sayur. Desa ini berjarak 46 km dari pusat pemerintahan Kabupaten Batang.
2. Desa Danareja
Desa Danareja berada di Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.
3. Desa Sumingkir
Desa tertinggal di Jawa Tengah (Jateng) lainnya yang berada di Kabupaten Tegal adalah Desa Sumingkir yang terletak di Kecamatan Kedungbanteng.
Baca juga: Gubernur Sebut Jatim Bebas Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal
4. Desa Kutorojo
Desa Kutorojo terletak di Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan. Kecamatan Kajen berjarak sekitar 120 km dengan Kota Semarang yang menjadi pusat pemerintahan Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
5. Desa Banyusidi
Desa tertinggal di Jawa Tengah (Jateng) ini berada di Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Kecamatan Pakis dikenal dengan penduduknya yang bekerja sebagai petani sayur dan bunga mawar. Kecamatan ini terletak di sebelah barat lereng Gunung Merbabu.