Jateng
Kamis, 31 Desember 2015 - 20:50 WIB

WARGA TENGGELAM KENDAL : Jasad Frisa Bocah Usia 2 Tahun Ditemukan di Sungai Kaliwungu

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi warga tenggelam.(JIBI/Solopos/Dok.)

Warga tenggelam Kendal, seorang bocah Balita ditemukan tewas.

Semarangpos.com, SEMARANG — Frisa, 2, anak balita yang terseret air Sungai Kaligarang, Semarang sejak Selasa (29/12/2015) sore, akhirnya ditemukan dalam keandaan meninggal dunia. Jenazah bocah malang asal RT 002/RW 007, Kalialang Baru, Gunung Pati, Semarang ditemukan seorang nelayan di sungai Kaliwungu, Kendal, Kamis (31/12/2015) sore.

Advertisement

”Frisa di temukan seorang nelayan di sungai Kaliwungu, Kendal pada Kamis sekitar pukul 16.00 WIB,” kata petugas bagian Humas Basarnas Kantor SAR Semarang, Afandi dihubungi Semarangpos.com, Kamis (31/12/2015).

Jenazah Frisa, lanjut dia, kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kendal untuk dilakukan visum. ”Saat ditemukan nelayan di Kaliwungu yang berjarak sekitar 15 kilometer dari tempat kejadian perkara di kali Kreo, posisi Basarnas dan tim SAR Semarang masih berada di kali Mangkang, Semarang,” beber Afandi.

Dia menambahkan dengan telah ditemukan jenazah Frisa, maka operasi pencarian oleh Basarnas dan tim SAR Semarang yang melibatkan 30 personil dihentikan. ”Operasi pencarian Frisa yang dilakukan sejak Selasa [29/12/2015] resmi dihentikan. Kamis bersyukur jenazah bocah tersebut dapat ditemukan,” tandasnya.

Advertisement

Seperti diketahui, kejadian yang menimpa balita Frisa, bermula bersama ibunya Endang, 37, dan kakaknya yang bernama Bela, 10,m mencuci pakaian di bawah jembatan aliran kali Kreo sekitar pukul 17.00 WIB, Selasa (29/12/2015).

Secara tiba-tiba volume air kali Kreo yang berada di aliran sungai Kaligarang meluap dan menyeret Endang dan dua putrinya yang sedang mencuci pakaian. Endang dan Bela berhasil ditemukan warga di sekitar jembatan Kalialang dengan posisi masih mendekap anaknya, sedangkan Frisa terseret arus cukup deras.

Endang dan Bela kemudian dibawa ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Kariadi Semarang untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Endang akhirnya meninggal dunia, sedangkan Bela masih dalam perawatan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif