Jateng
Kamis, 3 Agustus 2023 - 13:46 WIB

Waspada! Grobogan Terbanyak Kejadian Kebakaran Rumah Juni-Juli 2023

Adhik Kurniawan  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran rumah. (Freepik.com)

Solopos.com, SEMARANG–Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mencatat selama musim kemarau atau Juni-Juli 2023  ada sebanyak 109 kejadian kebakaran rumah dan pemukiman di Jateng, terbanyak adalah Grobogan.

Secara umum total ada 233 kejadian bencana di Jateng dan 156 di antaranya berupa kebakaran. Perinciannya pada Juni ada 121 kejadian dan Juli ada 112 kejadian.

Advertisement

Lebih jauh, kejadian bencana terbanyak ada di Kota Semarang dengan 30 kejadian. Lalu disusul Kabupaten Klaten 21 kejadian, serta Kabupaten Grobogan dan Sragen masing-masing 19 kejadian bencana, dan sisanya tersebar di daerah lain.

“Kota Semarang paling banyak [bencana]. Diikuti Soloraya di urutan kedua, ketiga, dan keempat,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Darurat BPBD Jateng, Dikki Ruli Perkasa, kepada Solopos.com, Kamis (3/8/2023).

Merujuk dari data BPBD Jateng, dari 156  kejadian bencana itu terdiri atas 109 kebakaran rumah dan pemukiman dengan kejadian terbanyak di Grobogan dengan 16 peristiwa. Kemudian Kota Semarang dan Kabupaten Semarang masing-masing 13 dan 10 kejadian kebakaran rumah. Sisanya di kabupaten/kota lain.

Advertisement

“Dalam kurun waktu tersebut, 33 rumah rusak berat, 16 rumah rusak sedang dan 25 rumah rusak ringan,” paparnya.

Selain rumah dan pemukiman, ada 47 kebakaran hutan dan lahan.  Sementara kebakaran hutan dan lahan periode Juni-Juli 2023 tercatat ada sebanyak 47 kejadian.

Jika Grobogan terbanyak kejadian kebakaran rumah, maka Klaten terbanyak kebakaran lahan dan hutan dengan 17 kejadian, lalu Sragen sembilan  kejadian, dan Sukoharjo empat kejadian. Sementara sisanya di kabupaten/kota lainnya.

Advertisement

“Bulan Juni-Juli 2023 telah terjadi sedikitnya 47 kali kejadian kebakaran hutan dan lahan di Jawa Tengah. Dalam kurun waktu tersebut 82,2342 hektare lahan terbakar,” tutupnya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif