SOLOPOS.COM - Situasi Taman Krida Wisata Kudus (Facebook.com-Disbudpar Kudus)
Wisata Kudus bakal diperkuat dengan penataan PKL di Taman Krida Kudus.
Kanalsemarang.com, KUDUS — Taman Krida Wisata Kudus, Jawa Tengah terus berbenah. Objek wisata itu bakal dilengkapi kios pedagang kaki lima yang lebih representatif dibandingkan dengan yang ada saat ini.
Penataan PKL Taman Krida Kudus itu segera direalisasikan menyusul tersedianya anggaran pembangunan senilai Rp3,02 miliar. “Dengan anggaran sebesar itu, rencananya ada sekitar 130 kios PKL yang hendak dibangun,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus Sunardi di Kudus, Jumat (17/7/2015).
Ia mengatakan kios PKL yang dibangun nantinya memanfaatkan lahan yang ada di luar pagar objek wisata Taman Krida Kudus. Sebelumnya, kata dia, di lokasi yang sama juga terdapat beberapa kios maupun lapak PKL, namun kondisinya ada yang kurang bagus meskipun sebagian besar masih untuk berjualan.
Kios PKL yang dibangun, kata dia, sebagian untuk menampung 46 pedagang yang selama ini berjualan di kompleks GOR Wergu Kudus karena nantinya lokasi tersebut harus bebas dari pedagang.
Keberadaan lapak PKL yang sebelumnya dibangun oleh Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kudus, kata dia, menjadi kewenangan dinas terkait. “Prioritas pedagang yang akan menempati nantinya merupakan pedagang yang sudah lama berjualan dengan menunjukkan surat izin pemakaiannya karena ada beberapa lapak yang tidak digunakan,” ujarnya.
Mayoritas Kuliner
Dengan adanya pembangunan kios PKL yang lebih bagus, dia berharap, bisa menjadi daya tarik masyarakat Kudus untuk berkunjung ke objek wisata Taman Krida karena mayoritas yang menempati kios tersebut merupakan pedagang kuliner. “Artinya, pengunjung yang sudah puas bermain di objek wisata Taman Krida bisa mencicipi aneka kuliner yang kiosnya berada dalam satu kompleks objek wisata tersebut,” ujarnya.
Untuk mendukung keberadaan PKL tersebut, kata dia, arus lalu lintas dari arah perempatan Wergu Kudus akan diarahkan melintasi kios PKL tersebut, sehingga secara tidak langsung masyarakat mengetahui keberadaan pedagang yang menjajakan aneka kuliner khas Kudus.
Pembangunan kios PKL tersebut, kata dia, ditargetkan selesai pertengahan Desember 2015, sedangkan saat ini masih dalam proses lelang perencanaan yang diharapkan selesai pada Agustus 2015, sedangkan pembangunan fisik diharapkan mulai November 2015.
