Jateng
Minggu, 2 Juli 2023 - 15:40 WIB

Wow! Kabupaten Demak Pecahkan Rekor Muri Lagi

Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kabupaten Demak saat kembali memecahkan rekor Muri, Kamis (29/6/2023). (Istimewa/demakkab.go.id)

Solopos.com, DEMAK — Kabupaten Demak kembali memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri), Kamis (29/6/2023).

Di kesempatan ini, rekor baru Kabupaten Demak mencatatkan, yakni menyajikan jamu coro dan sega padhetan terbanyak dalam rangkaian acara Grebeg besar 2023.

Advertisement

Jamu coro disajikan dalam botol plastik. Sedangkan sega padhetan terbungkus daun pisang dan mangkuk plastik tertutup.

Masing-masing disajikan sebanyak 1.444 porsi. Angka ini sesuai dengan tahun Islam 1444 H.

Advertisement

Masing-masing disajikan sebanyak 1.444 porsi. Angka ini sesuai dengan tahun Islam 1444 H.

Ribuan makanan dan minuman tersebut dibagikan pada masyarakat yang menyaksikan pemecahan rekor Muri dan iringan prajurit patangpuluhan di gapura depan makam Kanjeng Sunan Kalijogo kadilangu.

Bupati Demak, Eisti’anah, mengatakan Demak kembali mencatatkan Muri terhadap dua makanan khas kota wali di event Grebeg Besar tahun ini.

Advertisement

Perwakilan dari Muri, Sri Widayati, mengapresiasi Kabupaten Demak yang terus berinovasi dan menggali kearifan lokal yang ada di Demak. Sehingga beberapa kali mencatatkan rekor pada Muri.

“Kabupaten Demak itu hebat karena terus berinovasi dan menggali kearifan lokal untuk di publikasikan kepada dunia serta dijadikan catatan sejarah di Muri agar keberadaannya tidak dilupakan generasi mendatang,” kata Sri Widayati.

Sebagaimana diketahui, Kabupaten Demak pernah meraih sejumlah rekor Muri di waktu sebelumnya. Hal itu seperti kerja bakti membersihkan sungai terpanjang 16 km dan 20.000 orang pada 5 Februari 2006.

Advertisement

Festival kuda kepang terlama, yakni 36 jam terdiri atas 12 grup dengan total pemain 390 penari pada 6 Desember 2009. Selanjutnya, ruwatan dengan peserta terbanyak, yakni 629 peserta pada 9 Desember 2012.

Kemudian, membersihkan sungai peserta terbanyak oleh 27.000 peserta pada 12 Juni 2014. Khatam Al-qur’an dan terjemahannya dengan peserta terbanyak, yakni 11.983 peserta pada 26 Oktober 2016.

Terakhir, delman terbanyak, yakni 137 delman dan dua kereta kencana pada 10 Juli 2022.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif