SOLOPOS.COM - Aparat polisi tengah menggelar apel di Lapangan Kaliboto, yang berdekatan dengan Desa Wadas di Purworejo, Jateng, Selasa (8/2/2022). (Solopos.com-YLBHI)

Solopos.com, PURWOREJO — Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) mengecam aksi aparat kepolisian yang mengepung Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah (Jateng). YLBHI juga mengecam tindakan polisi yang melakukan intimidasi terhadap warga Desa Wadas, yang menolak proyek pembangunan Bendungan Bener.

“Kami mengecam keras polisi yang masuk kampung dan mengintimidasi warga Desa Wadas. Kami juga menolak pengukuran di Desa Wadas, menolak penambangan quarry untuk pembangunan Bendungan Bener, dan mengecam tindakan sewenang-wenang oleh aparat Polres Purworejo terhadap warga Wadas,” ujar Kabid Advokasi YLBHI, Zainal Arifin, dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Selasa (8/2/2022).

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Zainal juga menjelaskan secara terperinci aksi aparat polisi yang dianggap melakukan intimidasi terhadap warga Desa Wadas, yang menolak penambangan quarry untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Bendungan Bener.

Baca juga: Warga Desa Wadas Purworejo Bentrok dengan Polisi, 11 Provokator yang Ditangkap telah Dibebaskan

Ia menyebut aksi polisi yang diduga mengintimidasi warga itu dilakukan sejak Senin (7/2/2022). Kala itu, ratusan aparat polisi menggelar apel dan mendirikan tenda di Lapangan Kaliboto, yang berada di belakang Polsek Bener, bertepatan dengan pintu masuk Desa Wadas. Kondisi ini dibarengi dengan matinya jaringan listrik di Desa Wadas.

Selanjutnya, pada Selasa (8/2/2022), pasangan suami istri dari Desa Wadas yang kebetulan akan ke Purworejo melewati depan Polsek Bener mendapati kondisi jalan sudah dipenuhi mobil polisi. Saat sedang sarangan di sekitar lokasi itu, pasutri itu didatangi polisi dan dibawa ke Polsek Bener.

Namun, sang istri berhasil melarikan diri ke Desa Wadas. Sementara sang suami hingga kini belum diketahui keberadaannya.

“Pagi ini, sinyal [internet] di Desa Wadas tiba-tiba hilang. bersamaan dengan itu apel ratusan polisi pada pukul 08.00 WIB di Lapangan Kaliboto. Polisi membawa alat lengkap [tameng, senjata, dan anjing polisi]. Pukul 09.00 WIB, petugas BPN masuk ke Desa Wadas untuk melakukan pengukuran. Mereka dikawal ribuan aparat polisi masuk ke Desa Wadas. Polisi juga merobek seluruh baner dan poster perlawanan warga [penolakan pembangunan Bendungan Bener],” tulis mantan Direktur LBH Semarang itu.

Baca juga: Ini Saran Ganjar Terkait Bentrok Aparat & Warga di Desa Wadas

Sementara itu, dikutip dari laman Internet resmi Divisi Humas Polri, kehadiran polisi di Desa Wadas itu atas permintaan BPN yang meminta pengawalan saat melakukan pengukuran lahan yang akan dibebaskan dalam rangka pembangunan Bendungan Bener. Polisi melakukan pendampingan kepada tim BPN setelah Kepala Kanwil BPN Jateng beraudensi dengan Kapolda Jateng pada Senin pagi.

“Kepala BPN menyatakan kepada Kapolda bahwa proyek pembangunan Waduk Bener tercantum dalam Perpres No.109/2020 tentang Perubahan Ke-3 atas Perpers No.3/2016 tentang Percepatan Pembangunan Proyek Strategis Nasional. Untuk itu, Polda Jateng dan stakeholder terkait diminta membantu,” ujar Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. M. Iqbal Alqudusy, Selasa.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng

Prakiraan Cuaca Boyolali Senin 29 April, Mendung Hampir Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Boyolali Senin 29 April, Mendung Hampir Sepanjang Hari
author
Suharsih , 
Suharsih Senin, 29 April 2024 - 05:15 WIB
share
SOLOPOS.COM - Ilustrasi cuaca berawan di WKO wilayah Boyolali. (Solopos/Ni'matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Mendung mendominasi prakiraan cuaca wilayah Boyolali sepanjang hari ini, Senin (29/4/2024), menurut informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG. Langit bakal cerah berawan pada siang hari dan ada hujan ringan pada sore hari.

Suhu udara relatif panas dengan suhu terendah menurut laman resmi BMKG yakni 23 derajat Celsius pada pagi hari menjelang Subuh sedangkan suhu tertinggi mencapai 33 derajat Celsius pada siang hari.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Arah angin terpantau dari tenggara dan timur sepanjang hari dengan kecepatan 10-20 km/jam. Prakiraan cuaca BMKG dilaporkan setiap hari melalui laman resminya dengan pembaruan per tiga jam dimulai pada pukul 01.00 WIB.

Prakiraan cuaca Boyolali berawan pada dini hari itu dengan suhu udara 25 derajat Celsius. Tingkat kelembapan udara sangat tinggi mencapai 90% dan angin terpantau dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Koran Solopos

Cuaca juga berawan pada pukul 04.00 WIB. Suhu udara turun ke angka terendah 23 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara bertahan di angka 90%. Angin lanjut dari tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Pada pagi hari pukul 07.00 WIB, cuaca masih berawan dengan suhu udara naik jadi 28 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara juga turun jadi 80%. Angin berubah arah dari timur dengan kecepatan 10 km/jam.

Langit tetap mendung menjelang siang pukul 10.00 WIB. Suhu udara naik jadi 30 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara turun ke angka 65%. Angin masih dari arah timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Emagazine Solopos

Boyolali berubah cerah berawan pada prakiraan cuaca siang hari pukul 13.00 WIB. Suhu udara naik ke titik tertinggi yakni 33 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara turun jadi 60%. Angin dari timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Hujan dengan intensitas ringan turun pada sore hari pukul 16.00 WIB. Suhu udara turun jadi 29 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara naik jadi 75%. Angin dari arah timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Beralih ke malam hari pukul 19.00 WIB, hujan sudah reda dan cuaca kembali berawan. Suhu udara turun ke angka 28 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara bertahan di angka 75%. Angin kembali dari tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Interaktif Solopos

Terakhir pada pukul 22.00 WIB, cuaca tetap berawan dengan suhu udara turun jadi 27 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara naik jadi 80%. Angin terpantau dari tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Banyak Mendung dan Hujan Sore Ini di Klaten, Cek Prakiraan Cuaca Senin 29 April

Banyak Mendung dan Hujan Sore Ini di Klaten, Cek Prakiraan Cuaca Senin 29 April
author
Suharsih , 
Suharsih Senin, 29 April 2024 - 05:10 WIB
share
SOLOPOS.COM - Ilustrasi cuaca berawan di Rawa Jombor Klaten. (Dok Solopos)

Solopos.com, KLATEN — Hujan mewarnai prakiraan cuaca Klaten pada hari ini, Senin (29/4/2024). Perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG, hujan turun dengan intensitas ringan pada sore hari dan selebihnya cuaca dominan mendung.

Suhu udara bakal panas dengan posisi terendah menurut laman resmi BMKG pada hari ini 24 derajat Celsius pada pagi menjelang Subuh dan suhu tertinggi mencapai 33 derajat Celsius pada siang hari.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Pergerakan angin terpantau dari timur dan tenggara dengan kecepatan 10-20 km/jam. BMKG menyampaikan informasi prakiraan cuaca melalui laman resminya setiap hari dengan pembaruan per tiga jam dimulai pada pukul 01.00 WIB.

Prakiraan cuaca Klaten berawan pada dini hari itu dengan suhu udara 26 derajat Celsius. Tingkat kelembapan udara sangat tinggi mencapai 90% sementara angin terpantau dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Koran Solopos

Pada pukul 04.00 WIB, cuaca juga berawan dengan suhu udara turun jadi 24 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan bertahan di angka 90%. Angin masih dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Langit tetap mendung pada pagi hari pukul 07.00 WIB. Suhu udara naik ke angka 28 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara turun jadi 80%. Angin berubah dari arah timur dengan kecepatan 10 km/jam.

Cuaca tetap mendung menjelang siang pukul 10.00 WIB. Suhu udara naik lagi jadi 30 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara turun ke angka 65%. Angin juga dari timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Emagazine Solopos

Klaten cerah berawan pada prakiraan cuaca siang hari pukul 13.00 WIB. Suhu udara naik ke titik tertinggi yakni 33 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara turun jadi 60%. Angin dari timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Hujan mengguyur dengan intensitas ringan pada sore hari pukul 16.00 WIB. Suhu udara turun ke angka 29 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara naik jadi 70%. Angin dari arah timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Bergeser ke malam hari pukul 19.00 WIB, hujan sudah reda dan cuaca kembali berawan. Suhu udara turun lagi jadi 28 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara naik jadi 75%. Angin kembali dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Interaktif Solopos

Terakhir pukul 22.00 WIB, cuaca lanjut berawan dengan suhu udara turun jadi 27 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara naik ke angka 80%. Angin dari tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Dominan Berawan Tanpa Hujan di Wonogiri, Cek Prakiraan Cuaca Senin 29 April

Dominan Berawan Tanpa Hujan di Wonogiri, Cek Prakiraan Cuaca Senin 29 April
author
Suharsih , 
Suharsih Senin, 29 April 2024 - 05:00 WIB
share
SOLOPOS.COM - Cuaca berawan di areal persawahan wilayah Selogiri, Wonogiri. (Solopos/Suharsih)

Solopos.com, WONOGIRI — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG menginformasikan prakiraan cuaca Wonogiri bakal dominan mendung namun tidak ada prediksi hujan sepanjang hari ini, Senin (29/4/2024).

Sementara itu, suhu udara relatif panas dengan posisi terendah 24 derajat Celsius pada pagi menjelang Subuh, sedangkan suhu tertinggi menurut informasi di laman resmi BMKG mencapai 33 derajat Celsius pada siang hari.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Arah angin terpantau dari tenggara dan timur sepanjang hari dengan kecepatan 10-20 km/jam. Prakiraan cuaca BMKG dilaporkan melalui laman resminya setiap hari dengan pembaruan setiap tiga jam diawali pada pukul 01.00 WIB.

Prakiraan cuaca Wonogiri berawan pada dini hari itu dengan suhu udara 26 derajat Celsius. Tingkat kelembapan udara sangat tinggi mencapai 90% dan angin terpantau dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Koran Solopos

Berikutnya pada pukul 04.00 WIB, cuaca juga berawan dengan suhu udara turun jadi 24 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara bertahan di angka 90%. Angin masih dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Pada pagi hari pukul 07.00 WIB, cuaca lanjut berawan dengan suhu udara naik ke angka 28 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara turun jadi 80%. Angin berubah arah dari timur dengan kecepatan 10 km/jam.

Langit masih mendung menjelang siang pukul 10.00 WIB. Suhu udara naik ke angka 30 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara turun jadi 65%. Angin juga dari timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Emagazine Solopos

Cuaca Wonogiri berubah cerah berawan pada prakiraan siang hari pukul 13.00 WIB. Suhu udara naik ke angka tertinggi yakni 33 derajat Celsius sedangkan tingkat kelembapan udara turun jadi 60%. Angin lanjut dari arah timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Bergeser ke sore hari pukul 16.00 WIB, cuaca kembali berawan. Suhu udara turun jadi 29 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara naik ke angka 70%. Angin dari timur dengan kecepatan 20 km/jam.

Malam hari pukul 19.00 WIB, langit masih mendung. Suhu udara turun jadi 28 derajat Celsius sementara tingkat kelembapan udara naik jadi 75%. Angin dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.

Interaktif Solopos

Terakhir pada pukul 22.00 WIB, cuaca masih berawan dengan suhu udara turun jadi 27 derajat Celsius dan tingkat kelembapan udara naik jadi 80%. Angin dari arah tenggara dengan kecepatan 10 km/jam.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Memuat Berita lainnya ....
Solopos Stories