Solopos.com, SEMARANG – Arus lalu lintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang, Jawa Tengah (Jateng) naik hingga 30 persen saat puncak arus mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 atau Nataru ini.
Tercatat, ada sebanyak 51.657 kendaraan masuk ke Semarang pada Sabtu (23/12/2023) kemarin atau H-1 jelang Perayaan Natal.
Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life
Informasi yang diterima Solopos.com, arus lalulintas di GT Kalikangkung saat ini dalam kondisi ramai lancar. Kendati arus puncak sudah terlewati, namun 11 gardu pintu tol masih difungsikan untuk arah masuk ke Semarang.
Adapun kendaraan yang keluar masuk melalui pintu tol Kalikangkung hingga Sabtu pukul 23.59 WIB didominasi oleh kendaraan yang bergerak menuju arah Semarang-Solo. Sementara peningkatan kepadatan terjadi pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
Tercatat pada periode tersebut arus kendaraan masuk lewat pintu tol Kalikangkung melebihi 1.100 kendaraan. Sedangkan kendaraan yang keluar melampaui 2.000 kendaraan per jamnya.
“Memasuki Semarang hari Jumat (22/12/2023) ada 39.753 kendaraan. Sedangkan Sabtu (23/12/2023) ada 51.657 kendaraan. Jadi ada kenaikan 30 persen di pintu gate tol,” terang Kepala Pos Terpadu GT Kalikangkung, Iptu Sujid Riyanto, kepada Solopos.com, Minggu (24/12/2023).
Sedangkan untuk arus balik ke Jakarta atau keluar Semarang, Kapospam GT Kalikangkung mencatat pada Jumat ada sebanyak 23.691 kendaraan kendaraan keluar. Sementara pada Sabtu total ada 25.875 kendaraan yang keluar.
“(Keluar Semarang) naik 9 persen. Dan situasi saat ini masih ramai lancar,” bebernya.
Sementara itu, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, mengaku telah memprediksi dan melakukan antisipasi dengan menyebar tim urai di titik-titik rawan macet baik di jalur arteri maupun jalan tol.
Seperti di Semarang, tim urai telah disebar ke daerah yang rawan kepadatan lalu lintas di antaranya ada Bawen dan arah Demak.
“Sedang di kawasan tol, tim urai disebar di empat titik antara lain di kawasan tol area Kalikangkung, Manyaran, Jatingaleh dan Banyumanik,” jelas Kombes Pol Satake.
Kabidhumas mengimbau masyarakat pengguna jalan untuk mematuhi arahan petugas di lapangan. Kepatuhan masyarakat akan berdampak signifikan bagi kelancaran arus lalu lintas dan menurunnya risiko laka lantas di jalan.
“Bila ada kepadatan agar memperlambat kecepatan kendaraan dan mematuhi arahan petugas. Bila capek segera menepi di tempat aman untuk beristirahat,” pintanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
