SOLOPOS.COM - CSR Manager PT Astra Honda Motor, Agus Subagja, menyaksikan seorang pelajar SMKN 1 Bulakamba Brebes mencoba simulasi safety riding di Laboratorium Safety Riding SMKN 1 Bulakamba, Selasa (20/9/2023). (Solopos.com-Ria Aldila Putri)

Solopos.com, SEMARANG – Yayasan Astra Honda Motor (AHM) berharap para generasi muda dapat menjadi pelopor keselamatan berkendara di jalan dan tertib berlalu lintas. Harapan ini kemudian diwujudkan dengan hadirnya laboratorium Safety Riding Astra Honda di SMK Negeri 1 Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah (Jateng).

CSR Manager PT Astra Honda Motor (AHM), Agus Subagja mengatakan, program laboratorium Safety Riding Astra Honda digelar sejak tahun 2017. Sedikitnya program ini telah berdiri di enam sekolah binaan Astra Honda Motor di seluruh Indonesia.

Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

“Ini laboratorium ke enam se-Indonesia, yang pertama di Bekasi. Kemudian Banten, Binjai, Malang, Singaraja Bali, dan ini yang keenam. Sebenarnya pertimbangannya cukup kompleks, tetapi kesungguhan itu yang jadi ukuran, kesungguhan untuk melanjutkan kegiatan,” ujar Agus di sela peresmian laboratorium safety riding di SMK N 1 Bulakamba Brebes, Rabu (20/9/2023).

Ia menjelaskan, hadirnya laboratorium Safety Riding Astra Honda Motor di sejumlah sekolah sebagai bagian dari edukasi dan melatih para generasi muda, khususnya pelajar untuk lebih memahami aturan berkendara di jalan.

“Mengarahkan anak-anak untuk terbiasa berlalu lintas itu bukan pekerjaan mudah, kalau membangun itu gampang, tapi supaya ini tiap hari termanfaatkan manfaatnya. Bukan hanya untuk siswa tetapi untuk teman-teman yang lain. Mungkin untuk adiknya yang masih SMP atau orangtuanya di rumah. Ini sesuatu yang tidak gampang, tetapi memang harus dilakukan,” jelasnya.

Materi

Sejumlah materi tentang berkendara yang baik di jalan raya akan diajarkan melalui laboratorium ini. Safety Riding Instructor Astra Motor Jawa Tengah, Alfian Dian Pradana, mengatakan materi yang diajarkan meliputi kelengkapan gear sepeda motor kepada para siswa.

“Jadi kita mengajarkan untuk safety riding ke anak-anak SMA/SMK. Contoh yang kita lakukan mengenalkan yang namanya jalur oke jalan kaki, yaitu jalur hijau di sekolah. Kemudian kita latih mentalnya bagaimana safety itu diciptakan dari mereka sendiri. Contohnya, mereka ketika berangkat sekolah mengunakan gelar riding yang lengkap, kemudian motornya dilengkapi spion, pakai helm, jaket, celana panjang dan bersepatu agar aman,” tuturnya.

Tak hanya diajari tentang keselamatan, para siswa juga diajari publik speaking yang baik, agar dapat membagikan wawasan ke teman, orang tua, maupun masyarakat lain untuk tertib berkendara.

Kepala Sekolah SMKN 1 Bulakamba, Ismijarti Dwi Retnaningtyas, menyambut baik adanya Laboratorium Safety Riding yang digagas oleh Astra Honda Motor. Apalagi, selama ini Astra Honda Motor terlibat dalam kurikulum pembelajaran.

“Kami menyampaikan banyak terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dengan laboratorium safety riding keenam di Indonesia dan yang pertama di Jateng. Kami harap ini akan membawakan dampak positif bagi peserta didik, pendidik dan lingkungan sekitar, khususnya lingkungan pendidikan di Jateng,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya