SOLOPOS.COM - Mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Taj Yasin Maimoen di kantor KPU Jateng, Kamis (11/5/2023). (Solopos.com-Adhik Kurniawan).

Solopos.com, SEMARANG — Mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Taj Yasin Maimoen atau yang karib disapa Gus Yasin, sanggup merajai perolehan suara Pemilu DPD 2024 di wilayah Jateng. Raihan suara Gus Yasin bahkan sanggup mengalahkan para calon incumbent atau petahana dan bertengger di posisi teratas.

Dari total 11 calon yang memperebutkan empat kursi DPD RI dari wilayah Jateng, Gus Yasin meraih posisi teratas dengan perolehhn suara 3.190.375. Perolehan suara Gus Yasin ini bahkan mengungguli calon petahana lainnya seperti Casytha A. Khatmandu di urutan kedua dengan perolehan 2.955.274 suara. Sementara urutan ketiga ditempati Abdul Kholik dan Denty Eka Widi Pratiwi, yang juga incumbent.

Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya

Menanggapi raihan suaranya yang tembus 3 juta itu, putra ulama kharismatik, KH Maimoen Zubair, itu mengaku sangat bersyukur. Ia pun mengaku tidak memiliki strategi khusus untuk bisa memenangi Pemilu DPD Jateng 2024.

“Alhamdulillah kemarin, dua hari yang lalu kami melihat memang sudah tembus di atas 3 juta [suara]. Saya sendir enggak tahu kok bisa sampai segitu. Saya hanya mendatangi 100 lokasi saat kampanye. Hampir menyeluruh satu per satu, bahkan dua hingga tiga kali bersilaturahmi. Ketemu tokoh agama. Ketemu masyarakat,” ujar Gus Yasin saat dijumpai wartawan di Semarang, Kamis (7/3/2024).

Gus Yasin menyebut perlu ada kampanye yang sangat personal untuk mendekatkan profil dirinya kepada para calon konstituen. Hal itu dikarenakan sosok seorang senator atau anggota DPD harus mampu meraih kepercayaan masyarakat dan benar-benar dikenali.

“Jadi mereka harus kenal sehingga kita harus memastikan di mana kita belum dikenal kita datangi lagi, kita gerakkan lagi, kita masif kan lagi dari mulai tim provinsi hingga daerahnya,” ungkapnya.

Kunjungan

Tak hanya itu, selama masa kampanye, Gus Yasin juga membocorkan satu rahasia lainnya supaya orang mau mencoblos gambarnya di kertas suara. Taktik yang ia pakai biasanya timnya akan kembali mengunjungi daerah tersebut.

Tim kampanyenya akan memantau sejauh mana respons masyarakat di tempat yang sudah didatangi. Kemudian evaluasi juga dilakukan rutin setiap dua pekan sekali.

“Saya melihat pertimbangan dari kawan-kawan di tim yang mana setelah saya datang tim juga akan melakukan kunjungan juga di daerah-daerah yang saya datangi. Kita memang setiap dua pekan sekali evaluasi, daerah mana yang sekiranya perlu didatangi lagi,” tuturny.

Dalam melakukan kunjungan, Gus Yasin tak lupa memetakan daerah-daerah yang menjadi basis lawannya. Ia bersyukur karena nyaris tak pernah mendapat penolakan dari masyarakat meski bersaing dengan para incumbent.

Kendati demikian, Gus Yasin mengakui ada beberapa hambatan di lapangan. Sebab, di beberapa basis massa sudah bercokol incumbent DPD RI yang sudah terpilih sejak 2014 silam. Oleh sebab itu, ia juga sowan ke incumbent yang kembali maju di Pileg DPD RI. Ia mengaku tak rikuh mengajak mereka berkolaborasi atau sekadar meminta doa restu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya