SOLOPOS.COM - Suasana layanan pindah pemilih di Kampus Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga Rabu (10/1/2024). (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, SALATIGA — Sebagai upaya mencegah mahasiswa perantau tidak menggunakan hak pilihnya atau golput dalam Pemilu 2024, KPU Kota Salatiga memberikan layanan pindah pemilih di kampus Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Rabu (10/1/2024).

Komisioner KPU Salatiga, Dewi Retnowati, mengatakan layanan pindah pemilih dilakukan di kampus untuk mendekatkan kepada para mahasiswa yang hendak mengurus pindah pemilih. Apalagi banyak mahasiswa UKSW yang berasal dari luar daerah maupun luar Pulau Jawa.

“Kalau yang masih dalam satu daerah, mereka bisa mendapatkan dua surat suara, yaitu DPD dan presiden. Kalau dari luar pulau hanya dapat satu saja, yakni presiden [Pilpres],” terang Dewi di stan layanan pindah pemilih Kampus UKSW Salatiga.

Untuk mendapatkan surat pindah pemilih, kata Dewi, mahasiswa bisa menunjukkan surat keterangan dari kampus sebagai mahasiswa aktif dan menunjukkan e-KTP. “Kalau lokasi TPS nanti mahasiswa akan didata dan dibagi. Mereka akan didekatkan dari indekostnya,” jelas Dewi.

Layanan pindah pemilih di UKSW, lanjut Dewi, akan dibuka dari Selasa- Jumat (9-12/1/2024). Diharapkan ribuan mahasiswa yang sedang merantau untuk kuliah bisa melakukan pindah pemilih.

Sementara itu, salah seorang mahasiswa asal Tomohon, Sulawesi Utara, Greysia, mengaku terbantu dengan adanya layanan pindah pemilih di kampus. Sebab lebih dekat dan mudah mengurusnya.

“Kita sebagai masyarakat ya harus ikut serta menggunakan hak pilih. Jadi saya walaupun kuliah di luar harus menggunakan hak pilih,” kata Greysia.

Diakuinya, dirinya belum bisa tahu nantinya mendapatkan TPS di mana. Sebab saat ini masih didata. Dia berharap bisa menggunakan hak pilihnya di dekat kampus.

Rekomendasi
Berita Lainnya