Jateng
Rabu, 19 Juli 2023 - 19:27 WIB

Dirjen Perkeretaapian: Truk Nyangkut di Perlintasan Madukoro Sudah 3 Kali

Newswire  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - KA melintas di jembatan yang tengah diperbaiki akibat kecelakaan KA Brantas dengan truk di Semarang, Selasa (18/7/2023). (Solopos.com-Antara/I.C. Senjaya)

Solopos.com, SEMARANG — Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Mohamad Risal Wasal, menyebut kasus truk trailer tersangkut di persimpangan sebidang Jalan Madukoro, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), seperti yang terjadi Selasa (18/7/2023), bukanlah yang pertama. Kasus serupa kerap terjadi, sehingga ia pun menyarankan agar sopir truk trailer untuk tidak melintas di persimpangan sebidang Jalan Madukoro, Semarang.

“Informasi ini sebenarnya sudah yang ketiga terjadi,” kata Risal saat mengecek kondisi jembatan rel di Kanal Banjir Barat Semarang, Rabu (19/7/2023).

Advertisement

Oleh karena itu, ia akan meminta pemerintah daerah setempat memasang rambu larangan bagi kendaraan berat melintas di titik tersebut. “Artinya ini bukan jalur mereka [truk trailer]. Apalagi kalau pakai lowdeck ya mungkin tersangkut,” tambahnya.

Saat ini, lanjut dia, proses.perbaikan jembatan dan rel akibat kecelakaan yang melibatkan KA Brantas dan truk masih terus dilakukan. Menurut dia, penguatan dilakukan agar kereta bisa tetap berjalan.

“Tidak terlalu banyak yang rusak, cuma ganti bantalan,” ucapnya.

Advertisement

Selain itu, kata dia, perkuatan sementara struktur jembatan juga dilakukan agar kereta bisa melintas. “Penguatan sementara karena saat ini kecepatan kereta melintas masih 20 km per jam,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, KA Brantas relasi Pasar Senen-Blitar menabrak sebuah truk trailer di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Semarang Barat, Selasa malam sekitar pukul 19.30 WIB. KA menabrak bagian kepala truk trailer yang melintas dari arah utara ke selatan.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan kereta api dengan truk trailer di Semarang itu. Meski demikian, tabrakan itu menimbulkan ledakan akibat benturan lokomotif kereta dengan kepala truk.

Advertisement

Dari video yang beredar, sebelum terjadi tabrakan truk trailer sempat berhenti di perlintasan sebidang karena tidak bisa berjalan mundur maupun maju. Alhasil, saat KA Brantas melintas tabrakan pun tak bisa dihindarkan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif