SOLOPOS.COM - Ilustrasi Jembatan Lemah Ireng. (transmarga.co.id)

Solopos.com, SEMARANG – Jawa Tengah (Jateng) memiliki ribuan jembatan yang tersebar di berbagai kabupaten/kota. Meski demikian, dari ribuan jembatan di Jawa Tengah (Jateng) itu manakah yang terpanjang, berikut daftarnya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng, hingga tahun 2021 jumlah jembatan di Jateng yang telah beroperasi mencapai 2.047 unit, dengan total panjang mencapai 23.934 unit. Ke-2.047 unit jembatan itu tersebar di berbagai daerah dengan sebaran terbanyak ada di wilayah Soloraya atau Surakarta sekitar 489 unit.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

Sesuai fungsinya, jembatan merupakan struktur konstruksi yang dibuat untuk menyeberangi jurang atau rintangan seperti sungai, rel kereta api ataupun jalan raya. Jembatan dibangun untuk penyeberangan pejalan kaki, kendaraan atau kereta api di atas halangan.

Meski demikian, fungsi jembatan saat ini bukan hanya sebagai tempat penyeberangan. Sejumlah daerah di Jateng bahkan menjadikan jembatan sebagai ikon, terlebih jika jembatan itu memiliki karakteristik yang unik atau beda dengan daerah lain, seperti panjang dan lain sebagainya.

Berikut daftar jembatan terpanjang di Jawa Tengah atau Jateng:

1. Jembatan Lemah Ireng I

Jalur Tol Semarang-Solo menyuguhkan banyak keunikan, salah satunya terletak pada bangunan Jembatan Lemah Ireng I yang terletak di KM 440, atau tepatnya di wilayah Bawen, Kabupaten Semarang.

Jembatan Lemah Ireng I ini rupanya juga menjadi jembatan terpanjang di Jawa Tengah (Jateng). Jembatan ini memiliki panjang hampir 1 kilometer (km) atau tepatnya 879 meter.

Sementara itu, Tol Semarang-Solo merupakan bagian dari jalan Tol Trans Jawa. Jalan tol ini dibangun mulai 1 Maret 2009, atau saat pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dengan total lintasan mencapai 72,64 km.

Tol ini berada di pegunungan dengan jalan naik-turun, banyak jembatan yang panjang dan tinggi. Jalan tol ini merupakan bagian dari jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan Tol Semarang Jalan Tol Semarang dengan Tol Solo-Ngawi Jalan Tol Solo-Ngawi.

2. Jembatan Kaca Kemuning

Kemuning Sky Hills merupakan jembatan kaca yang terletak di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar, Jateng. Meski digunakan sebagai tempat wisata, jembatan kaca di Kemuning ini ternyata merupakan salah satu jembatan terpanjang di Jawa Tengah atau Jateng.

Panjang jembatan kaca di Kemuning ini mencapai 120 meter dengan lebar sekitar 1,8 meter dan ketinggian 40 meter. Jembatan kaca terpanjang ini baru saja diresmikan pada tahun 2022 lalu.

Namun, untuk menikmati pemandangan indah dengan berjalan di jembatan kaca ini tidaklah gratis. Para wisatawan dikenakan tiket untuk masuk ke jembatan kaca ini sebesar Rp30.000 per orangnya. Dan para pengunjung yang menggunakan kendaraan dikenakan Rp3.000 untuk roda 2 dan Rp5.000 untuk roda 4.

3. Jembatan Sakalimolas, Brebes

Jembatan Sakalimolas, Sakalimalas, atau Sakalibel dari bahasa Jawa: saka, tiang; limalas, lima belas adalah sebutan untuk jembatan kereta api bertiang lima belas yang melintang di atas Sungai Keruh, Bumiayu, Brebes. Jembatan ini bernama asli Jembatan Kali Keruh dan merupakan jembatan jalur kereta api terpanjang di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto, Jawa Tengah (Jateng).

Jembatan yang dibangun pada tahun 1917 ini juga merupakan jembatan kereta terpanjang kedua di Indonesia yang dibangun saat kependudukan Belanda yang masih menguasai NKRI.

Dengan panjang sekitar 298 meter dan dilatarbelakangi oleh pemandangan pegunungan, Jembatan Sakalimolas juga menjadi lokasi yang populer bagi penghobi foto. Menariknya lagi, jembatan ini juga menjadi ikon Bumiayu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya