SOLOPOS.COM - Ilustrasi korupsi. (Freepik)

Solopos.com, SEMARANG – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) memastikaan kasus dugaan korupsi eks Rektor Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo, Jamal Wiwoho, hingga kini masih terus bergulir. Meski demikin, tindak lanjut kasus ini masih menunggu hasil audit investigasi dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Kasus dugaan korupsi eks Rektor UNS ini kali pertama mencuat pada 21 Agustus 2023 lalu. Kala itu, kasus ini disorot menyusul adanya pemeriksaan dari Kejati Jateng kepada Jamal Wiwoho.

Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

Kasus ini kembali disorot setelah Jamal Wiwoho mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Rektor UNS Solo, Kamis (18/1/2024). Kendati mundur, langkah yang diambil Jamal Wiwoho itu tidak berpengaruh terhadap penyelidikan dugaan kasus korupsi yang tengah menjeratnya.

“Masih dalam tahap audit investigasi,” kata Asisten Inteligen (Asintel) Kejati Jateng, Sunarwan, kepada wartawan di kantornya, Rabu (28/2/2024).

Ditanya terkait seberapa lama audit investigasi selesai, Sunarwan mengaku tidak dapat memastikan. Sebab, tahapan ini memakan waktu cukup lama karena diperiksa mendalam.

“Audit investigasi BPKP, tidak seperti hanya perhitungan kerugian kekayaan negara (PKN). Tapi sampai ke dalam. Kalau PKN kan data dari kita , kita serahkan ke BPKP. Kalau ini audit investigasi, BPKP yang turun langsung,” jelasnya.

Perkembangan saat ini, total sudah ada 66 saksi diperiksa. Puluhan saksi itu rata-rata berasal dari dalam lingkungan kampus seperti dosen, rektor dan sebagian pihak swasta.

“Semua [saksi] pihak yang terkait dengan dugaan tersebut [korupsi]. Ada yang dari UNS kemudian dia dari pihak luar semuanya ada tetapi identitas mohon maaf enggak bisa sampaikan ya,” ungkapnya.

Sejauh ini, Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho pun telah tiga kali dimintai keterangan. Hal itu guna membuktikan laporan masyarakat terkait dugaan penyimpangan pada rancangan anggaran dan Kegiatan (RAK) UNS tahun 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya