Solopos.com, SEMARANG — Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Negeri Semarang (Unnes), Zainal Abidin, membenarkan bila ada salah satu mahasiswa yang meninggal di rumah kontrakan dengan posisi kepala di dalam ember.
Mahasiswa Unnes yang meninggal itu berinisial KMF, 21, asal Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Jateng). Ia ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kontrakan yang terletak di Kelurahan Patemon, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (8/8/2023).
Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran
Zainal pun membenarkan jika KMF merupakan mahasiswa Unnes. Ia bahkan menyebut jika KMF merupakan mahasiswa yang saat ini tengah menempuh program studi S2 Matematika.
“Memang benar ada mahasiswa kami yang meninggal di kamar kos [kontrakan],” kata Zainal, Selasa.
Zainal menyampaikan, KMF merupakan mahasiswa S1 Matematika angkatan tahun 2019. Kemudian di tahun 2022, korban juga menempuh program percepatan untuk prodi S2 Matematika di MIPA.
“Jadi dia ikutnya kelas percepatan. Selain menempuh studi S1, juga ikut kuliah S2 Matematika,” jelasnya.
Pihak fakultas, lanjut Zaenal, masih mengecek informasi mengenai kronologi meninggalnya KMF di kamar indekos atau kontrakannya. Apalagi secara riwayat pendidikan, korban masih berstatus mahasiswa aktif dan tergolong cerdas.
Untuk saat ini, Zainal menyampaikan seluruh jajaran fakultas hukum dan kampus mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Khoirul. Pihaknya nantinya akan memberikan uang santunan kepada keluarga mahasiswa tersebut sebagai ucapan duka cita.
Diberitakan sebelumnya, mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes), KMF, 21, ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kontrakan di Kelurahan Patemon, Kecamatan Gunungpati, dalam kondisi badan dari dada hingga kepala masuk ke dalam ember. Korban diduga memiliki riwayat penyakit dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
