SOLOPOS.COM - Kantor Wali Kota Salatiga merupakan salah satu bangunan bersejarah di kota tersebut. (Dok. Solopos.com-Humas Pemkot Salatiga)

Solopos.com, SALATIGAKota Salatiga tergolong sebagai salah satu kota tua di Tanah Air. Di kota ini banyak menyimpan bangunan tua yang kaya akan sejarah.

Dikutip dari indonesiabaik.id pada Selasa (31/10/2023), Kota Salatiga berdiri berdiri sejak 24 Juli 750 M. Sejarah Salatiga bersumber dari Prasasti Plumpungan yang berada di Dukuh Plumpungan, Kelurahan Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Solopos.com juga pernah mengupas tentang Kota Tua Salatiga. Sejumlah bangunan tua peninggalan Belanda yang ada di kota ini, di antaranya berada di sepanjang Jalan Diponegoro, Jalan Sudirman, dan Jalan Hasanuddin.

Dilansir dari Salatiga.go.id pada Minggu (22/5/2022), ada beberapa sumber yang dijadikan dasar yang menyatakan bahwa Salatiga adalah salah satu kota tertua di Indonesia.

Dari beberapa sumber tersebut, Prasasti Plumpungan dijadikan dasar informasi terkait hari lahir Kota Salatiga. Dalam prasati itu tercantum bahwa Kota Salatiga berdiri pada 750 Masehi.

Prasasti dengan ukuran panjang 170 cm, lebar 160 cm, dan garis lingkar 5 meter ini berada di Dukuh Plumpungan, Kelurahan Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah. Sejarahwan yang sekaligus Epigraf, Dr.J.G.de Casparis mengalihkan tulisan tersebut secara lengkap dan kemudian disempurnakan oleh Prof. Dr.R. Ng Poebatjaraka.

Bangunan peninggalan Belanda yang terkenal di Salatiga adalah Gereja GPIB Tamansari dan Hotel Pension Van Blommestein. Di samping itu, ada pula Pendapa Pakuwon (Jalan Brigjen Sudiarto), Rumah Dinas (Rumdin) Wali Kota Salatiga di Jalan Diponegoro, Gedung Papak di Jalan Sukowati.

Selanjutnya, Hotel Pension Van Blommestein di Jalan Diponegoro, Markas Korem 073/Makutarama. Banyaknya bangunan tua tersebut membuat Salatiga layak masuk dalam daftar kota tua di Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya