SOLOPOS.COM - Pesona Visual Museum Kota Lama Semarang. (Istimewa/visitjawatengah.jatengprov.go.di)
Solopos.com, SEMARANG — Semarang tak ada habisnya untuk menawarkan beragam tempat wisata menarik dengan menonjolkan daya tarik historis dan arsitektur kolonialnya yang memukau. Menapaki sejarah Kota Semarang rasanya tidak sempurna jika tidak menyempatkan waktu untuk berkunjung ke Museum Kota Lama Semarang.
Dilansir dari semarangkota.go.id pada Senin (10/7/2023), museum yang dibangun oleh Kementrian Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) ini diresmikan dan dibuka untuk umum sejak, Kamis (10/2/2021). Dibangun di eks air mancur Bundaran Bubakan Semarang, museum ini merangkum evolusi Kota Semarang melalui paparan kronologis dalam lini masa cerita masa lampau hingga masa kini.
Menampilkan benda-benda peninggalan masa kolonial Belanda sejak tahun 1547, museum ini menjadi salah satu destinasi wisata sejarah menarik bagi pengunjung. Selain itu, dengan memanfaatkan perkembangan teknologi imersif, pengunjung dapat merasakan seolah berada pada Semarang tempo dulu melalui penayangan sejarah Kota Semarang dengan layar 3D.
Museum yang terletak di Jalan Cendrawasih No. 1A, Purwodinatan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah ini semakin memperindah dan meningkatkan estetika visual Kota Semarang.
Memiliki jam operasional pukul 10.00 WIB-15.30 WIB (Selasa-Jumat) dan pukul 09.00 WIB-15.30 WIB (Sabtu dan Minggu), museum ini dapat dinikmati secara gratis tanpa dikenakan biaya. Bagi pengunjung yang tertarik ingin memasuki lorong waktu Kota Semarang bisa melakukan pemesanan tiket secara online melalui aplikasi Lunpia yang sudah tersedia di Play Store.
Nantinya pengunjung akan dibagi ke beberapa sesi kunjungan untuk mengeksplorasi setiap ruangan dengan durasi waktu yang telah ditentukan sembari didampingi oleh seorang tour guide yang akan memandu dan memberikan penjelasan tentang sejarah Kota Semarang dan peninggalannya.