SOLOPOS.COM - Bupati Semarang, Ngesti Nugraha saat menerima penyerahan patung dr. Tjipto Mangoenkoesoemo yang berada di pertigaan Jalan dr. Cipto Mangunkusumo Ambarawa, Minggu (20/8/2023). (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, UNGARAN — Paguyuban Tjiptoan Ambarawa secara resmi menyerahkan kepemilikan patung dr. Tjipto Mangoenkoesoemo yang berada di pertigaan Jalan dr. Cipto Ambarawa kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang, Minggu (20/8/2023).

Serah terima itu langsung dihadiri Bupati Semarang, Ngesti Nugraha didampingi Wakil Bupati Semarang, Basari, serta jajaran Forkompimda Kabupaten Semarang.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Sekretaris Komisi B DPRD Kabupaten Semarang sekaligus pemakrasa dan inisiator pembangunan Patung Tjipto Mangoekoesoemo, The Hok Hiong, mengatakan pelimpahan patung Tjipto Mangoekoesoemo dari Paguyuban Tjiptoan Ambarawa ke Pemkab Semarang itu bukan tanpa alasan.

“Jadi patung ini memang hasil karya dari putera Ambarawa asli dan pembangunannya dengan cara gotong royong. Selama lima tahun ini, Patung Tjipto Mangoekoesoemo berada di bawah naungan dan kepengurusan Paguyuban Tjiptoan Ambarawa, maka kami serahkan ke Pemkab Semarang,” katanya, Minggu (20/8/2023).

Lebih lanjut, Hok Hiong panggilan akrabnya, mengungkapkan tempat patung Tjipto Mangoenkoesoemo tersebut berada di taman yang merupakan milik pemerintah. Sehingga dalam hal perawatan ke depannya lebih baik berada di bawah Pemkab Semarang.

“Saya harapkan pemerintah bisa lebih lagi bertanggung jawab merawat patung kebanggaan warga Ambarawa tersebut,” ujar Hok Hiong.

Meski saat pertanggungjawaban kepengurusan patung Tjipto Mangoenkoesoemo sudah berada di bawah naungan Pemkab Semarang, namun Paguyuban Tjiptoan Ambarawa juga akan tetap membantu pemerintah dalam hal pemantauan.

“Kami tetap akan memantau kondisi patung Tjipto Mangoenkoesoemo ini meski sudah di bawah Pemkab Semarang untuk kepengurusannya. Informasi saja, pematungnya ini masih hidup. Jika ada kerusakan, beliau inilah yang paham bagaimanan membentulkan patung itu agar jadi baik lagi,” tuturnya.

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, mengatakan atas nama Pemkab Semarang pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada Paguyuban Tjiptoan Ambarawa yang telah merawat patung tersebut selama ini.

“Ya, kami atas nama Pemkab Semarang mengucapkan banyak terima kasih atas diserahkannya patung Tjipto Mangoenkoesoemo di Ambarawa ini kepada pemerintah. Nanti, pengelolaanya dan perawatannya patung serta perawatan tamannya juga masuk ke pemerintah, yakni Pemkab Semarang,” jelas Bupati Semarang itu.

Ia juga berharap kepada masyarakat di Kecamatan Ambarawa untuk bersama-sama memelihara patung Tjipto Mangoenkoesoemo sebagai patung kebanggaan warga Ambarawa.

“Saya harap kepada masyarakat Ambarawa untuk bersama-sama menjaga, merawat, dan memelihara patung Tjipto Mangoenkoesoemo ini jadi ikut menjaganya bersama-sama dengan Pemkab Semarang,” tandas Ngesti Nugraha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya