SOLOPOS.COM - Suasana pemudik yang mulai memadati Terminal Tingkir Kota Salatiga Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024). (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, SALATIGA – Satu pekan menjelang Lebaran 2024, para pemudik sudah mulai nampak memadati di Terminal Tingkir Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng).

Mereka memilih mudik lebih awal karena untuk menghindari kemacetan dan harga tiket bus yang naik.

Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya

Hal itu diungkapkan, Adi warga Salatiga yang baru saja mudik dari Depok. Dia bersama istrinya mengaku sengaja pulang lebih awal untuk menghindari kemacetan dan ingin di kampung halaman lebih lama.

“Sengaja lebih awal pulang. Aslinya belum libur tapi ini kerjaan bisa dilakukan dengan WFH (work from home). Jadi tadi pulang lebih santai nggak macet-macetan,” kata Adi kepada Solopos.com di Terminal Tingkir Salatiga, Rabu (3/4/2024).

Hal senada juga diungkapkan Dani, pemudik dari Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang ini hendak pulang ke kampung halamannya yang berada di Cilacap, Jawa Tengah (Jateng).

Meskipun masih sepekan lagi Lebaran, dirinya memilih mudik lebih awal lantaran tidak mau capek di perjalanan.

“Kalau agak jauh gini lebih enak. Terminal juga masih longgar nggak perlu berdesakkan,” ungkap Dani.

Selain menghindari kemacetan, kata Dani, dirinya pulang lebih awal untuk membersihkan rumah yang ada di kampung halaman terlebih dahulu. Sehingga ketika lebaran sudah siap untuk menerima tamu yang akan berkunjung.

“Nanti sampai di sana, sambil nunggu Lebaran ya bersih-bersih rumah, buat kue-kue kering juga,” bebernya.

Sementara itu, Kepala Terminal Tingkir Vicky Chandra Yanuar menyebut, saat ini belum terlihat adanya kenaikan penumpang yang signifikan. Sebab baik di sekolah dan perkantoran masih belum libur.

“Kampus, sekolah, dan kantor belum libur. Jadi sampai saat ini belum terlalu terlihat adanya kenaikan jumlah pemudik,” terang Vicky.

Vicky membeberkan perkiraan puncak arus mudik masuk di Terminal Tingkir Salatiga sekitar Jumat-Minggu (5-7/4/2024).

Berkaca dari tahun sebelumnya, pemudik yang datang di Terminal Tingkir akan mengalami kenaikan sebanyak 27 persen.

“Kemungkinan arus mudik akan mengalami kenaikan 20 persen sampai 35 persen. Asal pemudik paling banyak itu dari Jabodetabek,” terang Vicky.

Untuk persiapan mudik tersebut, tahun ini Terminal Tingkir Salatiga memiliki layanan tarik tunai dan setor tunai di terminal. Hal itu bertujuan untuk mempermudah pemudik agar tidak perlu keluar terminal untuk mencari ATM.

“Kita juga menyiapkan charging station untuk menjawab keluhan para penumpang yang ada di Terminal Tingkir. Mereka ingin mengecas HP, selain itu ini juga ada penambahan kursi tunggu agar penumpang tidak sampai lesehan ketika menunggu bus datang,” kata Vicky.

Selain fasilitas itu, kata Vicky, pihaknya juga telah bekerjasama dengan dinas kesehatan kota Salatiga untuk mengantisipasi adanya kejadian darurat.

Beberapa petugas di Terminal Tingkir juga telah dilatih untuk penanganan awal jika terjadi kejadian darurat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya