Jateng
Jumat, 30 Juni 2023 - 23:10 WIB

Siswa SMP di Temanggung yang Bakar Sekolah Ngaku Kerap Jadi Korban Bullying

Newswire  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolres Temanggung, AKBP Agus Puryadi. (Solopos.com-Antara/Heru Suyitno)

Solopos.com, TEMANGGUNG — Aparat Kepolisian Resor (Polres) Temanggung, Jawa Tengah (Jateng), akan mendalami kondisi kejiwaan siswa berinisial R, 13, yang telah membakar sekolahnya, SMP Negeri 2 Pringsurat. Dari fakta yang diperoleh apara kepolisian, siswa pembakar sekolah di Temanggung itu mengaku kerap menjadi korban bullying baik oleh teman-teman maupun guru di sekolah tersebut.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Temanggung, AKBP Agus Puryadi, Jumat (30/6/2023). Agus menyebut R nekat membakar sekolah karena merasa sakit hati sering di-bully teman-temannya, termasuk oleh guru yang menurut dia kurang peratian.

Advertisement

“Artinya ini adalah subjektif pada perasaan si siswa. Hal tersebut dibuktikan pada saat dia mempunyai sebuah prakarya dan oleh guru menilainya biasa saja. Maunya dia yang terbaik,” ujar Agus dilansir dari Antara, Jumat.

Ia menuturkan dari akumulasi beberapa rasa sakit hati yang relatif subjektif itu, R akhirnya nekat membakar sekolah tersebut.

Kapolres Temanggung mengaku pihaknya akan berkoordinasi dengan Biro Psikologi Polda Jateng untuk mendalami kejiwaan siswa SMP yang membakar beberapa ruang kelas tempatnya belajar.

Advertisement

“Kami akan mendatangkan psikolog dari Polda Jateng untuk mendalami status kejiwaan yang bersangkutan,” katanya.

Agus menambahkan karena terbukti melakukan tindak kriminal dengan sengaja melakukan pembakaran, siswa SMP di Temanggung itu pun terancam dijerat dengan Pasal 81 ayat 2 UU No. 11/2012 tentang Peradilan Pidana Anak.

“Terhadap pelaku anak dapat dijatuhkan paling lama settengah dari maksimum ancaman pidana penjara bagi orang dewasa,” katanya.

Advertisement

Diberitakan sebelumnya, R yang merupakan siswa SMP Negeri 2 Pringsurat, Temanggung, nekat membakar sekolahnya pada Selasa (27/6/2023) dini hari. Akibat perbuatan R itu, sejumlah ruang kelas di SMP tersebut terbakar.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif