Solopos.com, SALATIGA — Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga menambah daftar guru besar atau profesor di bidang ilmu pendidikan Islam. Guru besar yang baru dikukuhkan itu adalah Prof Dr H. Miftahuddin M.Ag.
Acara pengukuhan guru besar ini digelar di Auditorium dan Student Center Prof Dr H. Achmadi, Kampus III UIN Salatiga, Rabu (6/3/2024). Dengan dilantiknya Prof Miftahuddin, UIN Salatiga kini memiliki 21 guru besar di berbagai bidang keilmuan.
Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
“Alhamdulillah. Selamat dan Barakallah untuk Prof. Miftahuddin. Upaya untuk mencapai gelar akademik tertinggi ini sebenarnya adalah suatu tanggung jawab institusional. Bersama kita berupaya untuk memperbanyak jumlah guru besar setelah alih status menjadi universitas,” kata Rektor UIN Salatiga, Prof Zakiyuddin Baidhawy, dalam keterangan tertulis.
Prof. Zakiyuddin menilai momentum pengukuhan guru besar tersebut adalah dorongan agar UIN Salatiga bisa terus memacu diri dan tidak lekas berpuas diri atas capaian-capaian yang telah diraih.
Dalam orasi ilmiahnya, Prof. Miftahuddin memaparkan pilihan paradigma integrasi keilmuan UIN Salatiga. Dirinya menilai UIN Salatiga perlu membuat metafora model integrasi keilmuan seperti mayoritas UIN lainnya.
“Mencermati semangat integrasi dialogis dengan beberapa konsep kunci, seperti: kepeloporan, dynamic circle, wasathiyah knowledge, scientific skill, dan humanistic thought yang dituangkan pada naskah akademik pendirian UIN Salatiga, ada baiknya kita memakai metafora model integrasi keimuan, Tata Surya Ilmu,” jelasnya.
Lebih lanjut, dosen mata kuliah Wasathiyah Islam tersebut mengusulkan agar UIN Salatiga menyusun seri panduan integrasi seperti Center for Circle of Wasathiyah Knowledge agar spirit keilmuan wasathiyah knowledge bisa diresapi oleh semua civitas academika.
Pada kesempatan itu, UIN Salatiga juga melakukan penandatangan Nota Kesepahaman terkait sinergi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan Pemerintah Kabupaten Blora. Naskah kerja sama ditandatangani langsung Rektor UIN Salatiga dan Bupati Blora, Arief Rohman.
“Agar bisa mewujudkan Blora yang unggul, kami rasa perlu bersinergi dengan lembaga pendidikan seperti UIN Salatiga. Adanya sinergi ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui riset dan pendidikan,” kata Bupati Blora.
Arief Rohman juga berharap UIN Salatiga dapat menjadi salah satu opsi bagi generasi masa depan Blora untuk menimba ilmu dan meneruskan pendidikan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
