Solopos.com, SEMARANG — Kebun Bintang Mangkang atau yang juga dikenal sebagai Semarang Zoo menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), selama libur Lebaran 2024. Berdasarkan data yang dikutip dari laman semarangkota.go.id, selama sepekan libur Lebaran, 8-14 April 2024, Semarang Zoo mampu menarik 127.000 pengunjung atau wisatawan.
Direktur Utama Semarang Zoo, Choirul Awaludin, mengatakan total pengunjung selama tuju hari atau sepekan masa libur Lebaran mencapai 127.000 orang. Per hari rata-rata jumlah pengunjung pun mencapai 5.000-6.000 orang.
Promosi BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Tingkatkan Layanan Finansial bagi PMI di Korsel
“Pengunjung sudah terlihat sejak pada H-1 dan H -2 Lebaran atau Senin-Selasa [8-9 April 2024] lalu. Peningkatan pengunjung terlihat signifikan mulai H+2 hingga H+7 Lebaran atau saat Swalayan,” ungkapnya, Rabu (24/4/2024).
Kendati demikian, Awaludin mengaku ada penurunan jumlah pengunjung pada libur Lebaran kali ini dibandingkan tahun lalu, mencapai 20%. Namun, ia menganggap hal itu sebagai sesuatu yang wajar karena kondisi tersebut juga terjadi pada objek wisata kebun binatang atau zoo di sejumlah daerah di Jawa.
“Penurunan pengunjung, tidak hanya di Semarang Zoo, ini juga terjadi di semua objek wisata zoo di Indonesia, seperti di Jogja, Solo maupun Yogyakarta. Tren kunjungan wisata di kebun binatang turun, jadi target sebanyak 50 ribu pengunjung libur lebaran tahun ini belum tercapai, ” katanya.
Meski demikian, Awaludin menilai ada tren kenaikan pengunjung ke Semarang Zoo setelah Lebaran mencapai 10-20 persen. “Pasca-lebaran cenderung ada kenaikan pengunjung, karena tiket mulai normal. Biasanya saat libur Lebaran di objek wsiata dikenakan tikek sesuai libur nasional [kenaikan tarif]. Oleh karena kenaikan tiket masuk ini diterapkan pengelola dengan adanya fasilitas seperti foto gratsi dengan satwa, memberi makan satwa, dan penambahan fasilitas lainnya,” jelasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
