SOLOPOS.COM - Kondisi jembatan penghubung Dusun Ngroto dan Dusun Macanan, Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) yang terputus setelah diterjang banjir bandang, Rabu (28/2/2024). (Istimewa)

Solopos.com, UNGARAN – Hujan deras dan banjir bandang yang mengguyur wilayah lereng Gunung Merbabu menyebabkan jembatan penghubung Dusun Ngroto dan Dusun Macanan di Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) ambrol, Rabu (28/2/2024). Akibatnya, akses penghubung warga di dua dusun itu pun terputus.

Putusnya jembatan penghubung itu disebabkan hantaman material bebatuan dan ranting pohon yang terbawa derasnya aliran banjir bandang. Jembatan tersebut terputus sekitar delapan meter dan membuat akses jalan di dua dusun tersebut sementara ini dialihkan.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Seorang warga Samirono, Ahmad Kamiyadi, mengatakan saat dirinya hendak melintas, air sudah mengalir deras dan besar dari wilayah atas atau Gunung Merbabu. Tidak hanya itu, air juga sempat meluap ke jalanan tersebut.

“Karena banjir terlalu besar, mungkin dari bawah jalan tidak bisa menahan air banjir tersebut, akhirnya [jembatan] ambrol dan putus,” ungkap Kamiyadi.

Jembatan tersebut merupakan akses utama masyarakat Dusun Macanan dan Dusun Ngroto. Imbas dari ambrolnya jembatan tersebut masyarakat harus melalui jalur alternatif denagn memutar lewat dusun lainnya.

“Untuk sementara masyarakat lewat ke arah timur Dusun Macanan ke Dusun Ontosoroh atas, sekitar 2 km,” ungkapnya.

Ia mengaku saat kejadian di wilayah Dusun Ngroto tidak hujan karena sudah reda. Diperkirakan hujan lebat masih terjadi di wilayah atas atau kawasan lereng Gunung Merbabu.

Hal senada diungkapkan Wandi, warga Dusun Ngroto. Ia bersama warga lainnya saat di dekat lokasi kejadian mengaku kaget melihat jembatannya ambrol. Bahkan terdapat warga yang lari karena panik.

“Beruntungnya tidak ada warga yang melintas saat kejadian,” jelasnya.

Tidak hanya itu, tanah di sekitar jalan tersebut sempat berguncang akibat tersapu air banjir yang sangat deras. Air banjir tersebut juga membawa material berupa bebatuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya