SOLOPOS.COM - Penampakan bus yang jatuh ke permukiman warga di ruas tol Pemalang, Minggu (21/1/2024). (Instagram - pemalang.update)
Solopos.com, PEMALANG – Polres Pemalang, Jawa Tengah (Jateng), memeriksa 10 orang terkait insiden kecelakaan bus PO New Shantika yang terjun dari ruas tol Pemalang, Minggu (20/1/2024). Kendati demikian, polisi belum bisa memeriksa sopir atau pengemudi bus karena masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Kasatlantas Polres Pemalang, AKP Budi Prayitno, mengaku 10 orang itu diperiksa sebagai saksi dalam kasus kecelakaan bus yang menyebabkan duaa orang meninggal dunia itu. Meski demikian, dari 10 orang yang diperiksa itu belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.
“Belum ada yang naik tersangka. Masih saksi semua. Dan itu [10 orang] terdiri dari satu sopir cadangan yang keadaan sehat tak ada luka, satu kondektur dan delapan penumpang yang saat kejadian selamat, tak ada luka dan sudah membaik,” ujar AKP Budi kepada Solopos.com, Senin (21/1/2024).
Saat ditanya dugaan sementara penyebab laka tunggal di KM 320+800 Jalur A, Desa Ampelgading, Kecamatan Ampelgading itu, Kasatlantas belum bisa menyampaikan keterangan secara gamblang. Sebab sampai hari ini sopir bus masih di rumah sakit dan belum dilakukan pemeriksaan lanjutan.
“[Sopir bus] akan kita periksa nanti. Tunggu kondisinya sehat dulu, saat ini tim Traffick Accident Analysis (TAA) Polda Jateng juga sudah turun [melakukan penyelidikan],” jelasnya.
Kasatlantas pun mengingatkan kepada para pengendara, khsususnya bus jangan terlena saat melewati ruas jalan tol. Ia meminta kepada sopir untuk tetap mematuhi batas kecepatan yang telah ditentukan.
“Kepada pemakai jalan jangan terlena keadaan jalan mulus. Jangan memacu kendaraan melebihi kecepatan. Utamakan keselamatan. Saling jaga. Sopir bus ingat yang kalian bawa itu penumpang banyak,” pintanya.
Diberitakan sebelumnya, Bus PO New Shantika dengan pelat nomor K 1736 CB mengalami kecelakan tunggal, terjun dari ruas tol Pemalang, tepatnya di KM 320+800 Jalur A, Desa Ampelgading, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (21/1/2024). Akibat kecelakaan itu dua orang meninggal dunia dan belasan lainya alami luka-luka.