SOLOPOS.COM - Pj. Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo panen melon di Greenhouse Rahayu Makmur Desa Bansari, Kecamatan Bansari. (temanggungkab.go.id)

Solopos.com, TEMANGGUNG-Greenhouse Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Rahayu Makmur mengadakan tasyakuran panen melon di Greenhouse Rahayu Makmur Desa Bansari, Kecamatan Bansari, Temanggung, Jawa Tengah, Senin (20/11/2023).

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah beserta jajarannya, Pj. Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo, staf ahli bupati, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, Camat Bansari dan jajarannya, serta pihak perbankan yang mendukung kegiatan Gapoktan Rahayu Makmur.

Promosi BI Rate Naik, BRI Tetap Optimistis Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit

Pj. Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo mengatakan bahwa dengan pengembangan kawasan hortikultura di Kawasan Bansari yang sudah ada tanaman cabai dan bawang, ternyata mempunyai potensi besar untuk tanaman melon. Pj. Bupati sangat yakin, bahwa potensi di Kabupaten Temanggung tidak hanya tembakau dan kopinya,  melainkan sangat menjanjikan dengan tanaman hortikultura yang lain.

Pj. Bupati menambahkan untuk seluruh petani, terutama petani milenial di Kabupaten Temanggung untuk terus semangat mengembangkan semua potensi yang ada dengan cara modern, serta dapat memanfaatkan teknologi yang ada, seperti pompa air otomatis atau pemasangan panel surya yang sudah diterapkan di lahan melon Greenhouse Rahayu Makmur.

“Sekali lagi, ini sangat menjanjikan sekali bagi seluruh petani. Coba pola pikirnya mulai diubah yang tadinya pola pikir yang tradisional menjadi modern seperti ini. Mungkin tidak hanya melon, bisa dikembangkan dengan komoditas yang lain,” ujarnya dikutip dari temanggungkab.go.id pada Selasa (21/11/2023).

Ketua Gapoktan Rahayu Makmur Hendi Nur Seto menjelaskan melon yang ditanamnya berjenis Jepang dan Korea dengan kualitas premium. Dengan greenhouse berukuran 320 meter persegi bisa ditanami 1.000 tanaman melon. Sementara itu, Gapoktan Rahayu Makmur mempunyai 19 greenhouse yang senantiasa memenuhi permintaan pasar melon, baik dalam, maupun luar kota.

Melon yang dihasilkan Greenhouse Rahayu Makmur Temanggung mempunyai dua kualitas, baik melon jenis Jepang maupun Korea, yaitu kualitas A dan B. Melon dengan kualitas A sudah mempunyai pelanggan khusus, yaitu untuk memenuhi pasaran super market di kota-kota besar.

“Untuk panen sekarang sekitar 1 ton. Ada melon Jepang dan melon Korea. Satu buah melon Jepang beratnya sekitar 1 kilogram lebih, sedangkan yang Korea antara 300 gram sampai 800 gram,” bebernya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya