Solopos.com, UNGARAN — Kebakaran melanda lahan dan hutan di lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (12/10/2023) sore. Titik api kebakaran mulai padam, Jumat (13/10/2023) pukul 01.35 WIB.
Informasi kebakaran itu diunggah di Instagram @bpbd.ungaran, Jumat (13/10/2023) pagi. Dalam keterangannya disebutkan kebakaran lahan terjadi di atas wanaprasta Gedong Songo, tepatnya di Desa Candi, wilayah perhutani.
Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024
Titik api masih terlihat pada Kamis pukul 18.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB. Selanjutnya titik api dinyatakan padam pada Jumat pukul 01.35 WIB.
Terkait luas area yang terbakar masih dalam penghitungan dari pihak Perhutani. Penyebab kebakaran di Gunung Ungaran masih belum di ketahui.
Pemadaman api dilakukan dengan cara manual. Pihak Perhutani akan melakukan pengecekan kemungkinan masih adanya sisa bara api.
“Petugas yang terlibat BBPD Kabupaten Semarang, Damkar Kabupaten Semarang, Perhutani, Polsek Bandungan, Koramil Bandungan, relawan gabungan, warga,” tulis @bpbd.ungaran, Jumat.
Sebelumnya diberitakan Solopos.com, api terlihat berkobar membakar lahan milik Perhutani di lereng Gunung Ungaran pada Kamis (12/10/2023) sekitar pukul 17.00 WIB. Relawan SAR Bumi Serasi Kabupaten Semarang, Agus Purnomo, mengatakan kebakaran berada di jalur objek wisata Gedong Songo, Bandungan, Kabupaten Semarang.
“Betul, Gunung Ungaran kebakaran. Untuk lokasi di atasnya Gedong Songo. Tapi, pantauan terakhir sudah sampai puncak Mukaking jika dilihat dari wisata Homeland di Dusun Ampel Gading,” terang Agus, Kamis (12/10/2023).
Terkait titik api pertama kali muncul belum diketahui pasti. Namun, dari laporan yang masuk ke relawan diduga berasal hutan pinus di Gedong Songo.
“Untuk desa terdekat yang kami antisipasi [dampak kebakaran Gunung Ungaran] ke arah timur Desa Candi persis di atas Gedong Songo jaraknya sekitar 3-4 kilometer. Tapi, titik awal kebakaran masuknya area Perhutani,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
