Solopos.com, UNGARAN–Harga sejumlah kebutuhan pokok di Kabupaten Semarang mengalami kenaikan setelah pemungutan suara Pemilu 2024. Di Pasar Tradisional Bandarjo, Ungaran, misalnya, harga beras, telur, minyak goreng, dan sayur seperti cabai serta bawang merah terus melejit.
Salah seorang pedagang Pasar Bandarjo, Nuryati, mengaku harga beras kini sudah naik tinggi, yang biasanya hanya Rp12.000 per kilogram sekarang mencapai Rp16.000 per kilogram. Sedangkan telur kini mencapai Rp29.000 per kilogram yang sebelumnya Rp23.000 per kilogram.
Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran
Sementara itu, minyak goreng yang semula Rp15.000 per liter kini mencapai Rp17.000 per liter. “Semua, [harga] naik semua, habis pemilu ini malah naik tidak ada yang turun. Naiknya lebih dari Rp3.000 semua,” kata Nuryati, Sabtu (17/2/2024).
Hal senada juga diungkapkan pedagang lain bernama Semi. Dia menyebut harga jenis cabai dan bawang merah juga mengalami kenaikan. Cabai saat ini harganya Rp80.000 dari sebelumnya hanya Rp60.000 dan bawang merah juga naik, dari Rp20.000 menjadi Rp30.000.
Diakuinya, harga kebutuhan pokok itu naik hingga rata-rata Rp 10 ribu per kilogram. Dirinya menyebut kenaikan ini telah dirasakan sejak sepekan sebelum pemilu berlangsung hingga sekarang.
“Harapannya ya semua bisa turun seperti biasanya. Kasihan kita orang kecil kerjanya susah,” kata Semi.
Sementara itu, salah seorang pembeli di pasar tersebut, Samiati mengeluhkan harga kebutuhan pokok yang semakin melambung tinggi usai pemilu. Akibatnya dirinya terpaksa mengurangi jumlah pembelian kebutuhan pokok.
“Belinya dikurangi kalau sudah naik seperti sekarang. Harapannya ya harga-harga diperhatikan kalau harga naik ya diturunkan seperti kemarin. Saya kalau harga segini ya mengeluh, apa-apa mahal,” kata Samiati.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
