SOLOPOS.COM - Suasana hari pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jateng 2024 di SMAN 1 Semarang, Selasa (11/6/2024). (Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, SEMARANG — Hari pertama pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA dan SMK negeri di Jawa Tengah atau Jateng tahun 2024 yang dimulai Selasa (11/6/2024), berlangsung cukup lancar atau tanpa kendala berarti. Laman pendaftaran PPDB Jateng yang disediakan pun bisa diakses calon peserta didik baru dengan mudah.

Pelaksaan PPDB hari pertama yang lancar ini pun membuat sejumlah satuan pendidikan atau sekolah di Kota Semarang cukup sepi atau belum banyak didatangi calon peserta didik baru. Mereka lebih memilih melakukan pembuatan akun maupun verifikasi berkas di rumah.

Promosi Waspada QRIS Palsu, BRI Imbau Jaga Keamanan Transaksi Lewat BRIMerchant

Hal ini berbeda dengan pelaksanaan PPDB Jateng tahun 2023 lalu. Kala itu, banyak calon siswa maupun orang tua yang datang ke sekolah hanya untuk sekadar membuat akun maupun mengurus berkas.

Ketua Panitia PPDB SMA Negeri 1 Semarang, Budi H., membenarkan jika hari pertama PPDB 2024 jenjang SMA dan SMK kali ini berlangsung cukup lancar. Bahkan, pada hari pertama PPDB itu, SMAN 1 Semarang hanya kedatangan sekitar 15-20 calon peserta didik baru. Kedatangan mereka tak lain untuk membuat akun sekaligus verifikasi berkas.

“Kami tetap sediakan pembuatan akun dan verifikasi di sekolah. Cuma sampai saat ini baru 15-20 orang yang datang ke sekolah. Hari pertama ini minim kendala, cukup lancar,” ujar Budi saat dijumpai di SMAN 1 Semarang.

Budi juga menilai sosialisasi tahapan dan teknis PPDB Jateng 2024 kepada masyarakat pun bagus. Oleh karenanya, banyak masyarakat yang sudah tahu tata cara pendaftaran PPDB sehingga bisa mengakses dengan mudah secara daring.

“Makanya sepi ini diawal-awal, karena selain sosialisasi bagus, mungkin karena SKL [surat keterangan lulus] atau rapor siswa [SMP] baru keluar sore nanti. Jadi kemungkinan Rabu [12/6/2024] besok yang mulai ramai,” imbuhnya.

Terkait rombongan belajar (rombel), SMAN 1 Kota Semarang menyediakan 12 rombel. Adapun untuk satu rombelnya nanti berisi sekitar 34 siswa atau murid.

“Jadi nanti total [dari 12 rombel] ada sebanyk 408 [siswa],” bebernya.

Sementara itu, Najib, menjadi satu di antara 20 calon peserta didik baru yang datang langsung ke SMAN 1 Kota Semarang. Kedatangannya tak lain untuk membuat akun dan verifikasi rkasi.

“Kebetulan orang tua sedang mengurus KK dan akta karena fotokopi enggak bisa,” ujar calon peserta didik asal Gunungpati itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya