SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemilihan umum. (Antaranews.com)
Solopos.com, SEMARANG — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), telah menyelesaikan rapat pleno penghitungan suara calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Semarang pada Minggu (3/3/2024) malam. Rapat pleno itu pun menghasilkan PDIP sebagai partai dengan peraih suara terbanyak, mencapai 64.892 suara.
Komisioner KPU Kota Semarang, Ahmad Zaini, mengatakan hasil rapat pleno juga telah disampaikan ke masing-masing parpol dan juga KPU Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
“Selesainya kemarin [Minggu] malam. Tapi tadi [Senin, 4 Maret 2024] tanda tangannya. Setelah itu kita serahkan ke masing-masing saksi parpol dan sudah diterima KPU Jateng. Jadi dokumen sudah lengkap dan tinggal menunggu rapat pleno dengan KPU Jateng antara tanggal 6 Maret atau 8 Maret,” ujar Zaini kepada Solopos.com, Senin (4/3/2024).
Meski telah selesai, Zaini belum bisa membeberkan berapa perolehan kursi masing-masing parpol di DPRD Kota Semarang. Proses perhitungan kursi DPRD Kota Semarang baru dilakukan Senin ini.
“Alokasi kursi [DPRD Kota Semarang] ada 50 kursi. Tapi ini kan baru sampai penetapan suara sah parpol dan caleg. Kursi ada di tahapan berikut. Akan kami hitung dengan rumus Sainte Lague,” jelasnya.
Kendati demikian, Zaini memperkirakan akan ada perubahan komposisi kursi di DPRD Kota Semarang. Hal ini menyusul ada parpol yang mengalami penurunan maupun penambahan kursi.
“Suara tertinggi masih PDIP, meski sepertinya begitu [perolehan kursi turun] karena beberapa parpol ada yang dapat tambahan kursi. Cuma belum bisa kami sampaikan,” ungkapnya.
Berikut hasil rapat pleno penghitungan suara KPU untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Kota Semarang sesuai Keputusan KPU Kota Semarang No. 77 Tahun 2024:
1. PDIP dengan 64.892 suara
2. Gerindra dengan 31.674 suara
3. PSI dengan 22.170 suara
4. PKS dengan 17.915 suara
5. PKB dengan 16.836 suara
6. Golkar dengan 13.121 suara
7. Demokrat 12.804 suara
8. Nasdem dengan 6.393 suara
9 PAN dengan 6.368 suara
10. PPP dengan 5.028 suara
11. Partai Buruh dengan 3.563 suara
12. Perindro dengan 3.096 suara
13. Gelora dengan 2.997 suara
14. Hanura dengan 1.619 suara
15. Ummat dengan 1.192 suara
16. Garuda dengan 911 suara
17. Bulan Bintang dengan 679 suara
18. PKN dengan 374 suara