Solopos.com, SALATIGA — Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) mencatat ada 288 peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayahnya sepanjang tahun 2023. Dari peristiwa kecelakaan sebanyak itu, 27 orang di antaranya meninggal dunia.
Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Suci Nugraheni mengatakan selama tahun 2023 peristiwa kecelakaan lalu lintas yang ditangani pihaknya mencapai 288 kejadian. “Sementara jumlah korban meninggal dunia mencapai 27 orang, dua orang mengalami luka berat, dan 351 orang lainnya mengalami luka ringan,” ujar AKP Suci, Jumat (29/12/2023).
Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19
Dijelaskan, dari ratusan kejadian kecelakaan itu, paling banyak terjadi pada bulan September dengan 34 kejadian dan 2 orang korban dinyatakan meninggal dunia. Lalu, ada 38 korban luka ringan, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp21 juta rupiah.
AKP Suci menyebut karena peristiwa tersebut total kerugian diperkirakan menyentuh angka Rp500 juta. Untuk korban meninggal dunia, banyak terjadi pada bulan Juli 2023 yang mencapai 7 jiwa.
“Setiap terjadinya kecelakaan, Satlantas Salatiga selalu mendatangi korban. Jasa Raharja juga melaksanakan survei dan menjamin pembiayaan korban di rumah sakit,” jelas Kasat Lantas Polres Salatiga.
AKP Suci juga mengeklaim Satlantas Polres Salatiga selalu melakukan pencegahan dengan melaksanakan pendidikan kepada masyarakat tentang tertib berlalu lintas. Selain itu, pihaknya juga aktif memasang rambu-rambu peringatan di daerah rawan kecelakaan bekerja sama dengan Dishub Kota Salatiga dan instansi terkait.
“Saya mengimbau warga jelang perayaan tahun baru agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di jalan raya. Kemudian, selalu memakai kelengkapan berkendara juga jangan lupa membawa dokumen surat-surat,” tandasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
