SOLOPOS.COM - Ilustrasi stop kekerasan pada perempuan. (Vecteezy)

Solopos.com, JEPARA — Sebuah video viral di media sosial (Medsos) menampilkan seorang perempuan terduduk lemas dengan kondisi wajah yang berdarah di Desa Bondo, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng). Postingan tersebut menarasikan jika perempuan itu menjadi korban penganiayaan dan pencurian oleh pacarnya sendiri.

Salah satu akun yang membagikan unggahan tersebut, yakni akun Instagram @infoseputarjepara. Saat berita ini ditulis, postingan itu telah mendapatkan 2.191 suka dan 163 komentar.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Awalnya korban kepada pacarnya meminta di antarkan ke tempat kerja menggunakan motor milik korban. Di tengah perjalanan, korban yang menyetir di tusuk oleh pelaku dari belakang hingga terjatuh,” tulis narasi @infoseputarjepara dikutip Solopos.com, Rabu (15/11/2023).

Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, membenarkan terkait kronologi dan peristiwa tersebut. Ia mengatakan perempuan itu ditemukan oleh warga setempat di sekitaran Desa Bondo pada Senin (13/11/2023) malam.

“Iya [korban pencurian disertai kekerasan]. Bukannya berangkat kerja, korban diajak jalan-jalan ke Bangsri hingga sampai hutan jati Poreng,” kata AKBP Wahyu.

Lebih jelasnya, kejadian tersebut berawal ketika korban meminta gantian membawa sepeda motor. Kemudian korban meminta pelaku untuk mengantarkannya ke rumah temannya di daerah Banyuurip, Kecamatan Bangsri.

Namun di tengah perjalanan, tepatnya di belakang gudang di Desa Bondo, korban langsung ditusuk dengan kunci obeng secara berulang-ulang hingga menghentikan laju sepeda motornya. Setelah berhenti, korban langsung dipukuli dengan tangan kosong hingga korban tersungkur ke tanah.

Beruntung, penganiayaan ini diketahui warga setempat. Pelaku langsung kabur dengan membawa sepeda motor korban.

“Korban lalu dilarikan ke RSUD RA Kartini untuk mendapatkan pertolongan medis,” katanya.

Kapolres menaksir korban mengalami kerugian materi senilai Rp24 juta. Pihaknya saat ini tengah memburu pelaku yang kabur.

“Pelaku masih dalam pengejaran,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya