Jateng
Senin, 15 April 2024 - 23:35 WIB

Simak! Puncak Arus Balik, Ada Pengalihan Arus di Ajibarang Banyumas ke Jakarta

Newswire  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polresta Banyumas mengalihkan arus milir H+4 Lebaran 2024 di Simpang Pos Lalu Lintas Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Senin (15/4/2024) malam. (Solopos.com-Antara/Humas Polresta Banyumas)

Solopos.com, BANYUMAS — Polresta Banyumas mengalihkan arus lalu lintas kendaraan di Jatibarang menuju Jakarta melalui Tol Pejagan, Kabupaten Brebes, saat puncak arus balik Lebaran 2024 pada Senin (15/4/2024) malam.

“Malam ini, 15 April kami melakukan pengalihan arus yang akan memasuki ruas jalan Ajibarang menuju Brebes,” kata Kepala Bagian Operasi Polresta Banyumas, Kompol Agus Amjaat Purnomo, di Simpang Pos Lalu Lintas Ajibarang, Senin malam.

Advertisement

Agus mengungkapkan arus kendaraan dari arah Wangon atau jalur selatan Jateng yang akan ke Jakarta sesampainya di Pos Lalu Lintas Ajibarang dibelokkan ke kanan menuju Tol Pemalang melalui Cilongok, Purwokerto, Sokaraja, dan selanjutnya Purbalingga.

Sementara kendaraan dari arah Purwokerto atau jalur tengah Jateng, lanjut dia, sesampainya di Simpang Pos Lalu Lintas Ajibarang dibelokkan ke kiri menuju Wangon dan selanjutnya ke Jakarta melalui Lumbir, Karangpucung, Majenang, Banjar, Ciamis, Tasikmalaya, dan Bandung.

Menurut dia, pengalihan arus tersebut dilakukan karena volume kendaraan yang melintas sejak Senin pagi cukup padat. Hal itu pun membuat volume kendaraan tidak seimbang dengan kondisi jalan dari Ajibarang menuju Brebes dan Tol Pejagan.

Advertisement

“Ini upaya kami untuk mengurangi arus yang akan masuk ke wilayah Ajibarang, Brebes, dan Tol Pejagan,” katanya menegaskan.

Kabag Ops Polresta Banyumas berharap dengan adanya upaya pengalihan arus yang dilakukan sejak pukul 19.00 WIB tersebut, arus kendaraan yang mengarah ke Jakarta bisa berjalan lancar sesuai dengan daya tampung jalan yang ada. Setelah kepadatan arus kendaraan yang terjadi dapat terurai, kata dia, arus balik di Ajibarang akan dinormalisasi.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif