Solopos.com, SALATIGA – Meski sudah memasuki musim penghujan, warga di Kelurahan Kumpulrejo dan Noborejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) sampai saat ini masih membutuhkan dropping air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Kepala BPBD Kota Salatiga Roy Anjar mengatakan, masih adanya warga Kota Salatiga yang kekurangan air bersih karena warga hanya mengandalkan sumur dangkal.
Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018
“Mereka hanya mengandalkan sumur dangkal, dan kemarin debitnya belum terlalu mencukupi,” terang Roy kepada Solopos.com, Kamis (11/1/2024).
Dijelaskan, saat ini, ada 4 RT di Kelurahan Kumpulrejo dan Kelurahan Noborejo terdiri dari sekitar 500 jiwa yang terdampak kekurangan air bersih. Sehingga BPBD Kota Salatiga masih rutin menyuplai air bersih.
“Terakhir dilakukan dropping air bersih pada Minggu (7/1/2024). Kemarin masih ada yang minta juga di dua kelurahan itu. Tapi ini masih kami asesmen ulang dengan kelurahan,” beber Roy.
Untuk saat ini, kata Roy, pihaknya telah berkoordinasi dengan PDAM Salatiga dan DPUPR untuk menyiapkan instalasi pipa PDAM di Dusun Watu Belang Kelurahan Noborejo dan Dusun Mbelon, Kelurahan Kumpulrejo untuk mendapatkan air bersih.
“Sudah kami komunikasikan dengan PDAM dan DPU-PR. Semoga tahun ini sudah bisa terlayani,” tandas Roy.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
