Jateng
Rabu, 13 September 2023 - 00:51 WIB

Tak Ideal, 1 Polisi di Jateng Harus Layani 1.116 Warga Sipil

Newswire  /  Abu Nadzib  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi. (Solopos.com-Bidhumas Polda Jateng)

Solopos.com, SEMARANG — Rasio jumlah polisi di Jawa Tengah yang harus melayani masyarakat 1: 1.116 orang penduduk.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan satu anak buahnya harus melayani 1.116 warga di tempatnya bertugas.

Advertisement

Jumlah itu tidak ideal apalagi sebentar lagi ada gelaran Pemilu dan Pilpres 2024.

Laman https://goodstats.id/ menyebut, idealnya rasio umum personel polisi di suatu negara adalah 1:450, atau sekitar 225 petugas polisi untuk setiap 100.000 warga sipil.

Advertisement

Laman https://goodstats.id/ menyebut, idealnya rasio umum personel polisi di suatu negara adalah 1:450, atau sekitar 225 petugas polisi untuk setiap 100.000 warga sipil.

“Jumlah personel Polda Jawa Tengah sebanyak 33.165 orang, sementara jumlah penduduk Jawa Tengah sekitar 37 juta orang,” kata Kapolda saat menerima kunjungan delegasi Indonesian Foreign Law Enforcement Community (IFLEC) di Semarang, Selasa (12/9/2023).

Kapolda menjelaskan sebanyak 33.165 personel Polri tersebut tersebar pada 572 kepolisian sektor yang berada di 35 kabupaten/ kota.

Advertisement

“Untuk mengatasi kondisi tersebut harus disiapkan berbagai program, salahnya satunya Polda Jateng Hadir,” ujarnya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Luthfi menjelaskan Polda Jateng hadir secara personal maupun kelompok untuk memberikan pelayanan, perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat.

Strategi tersebut relatif berhasil untuk mewujudkan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Advertisement

Ia menuturkan strategi untuk menjaga suasana tetap sejuk menjelang Pemilu 2024 juga sudah dilakukan.

Strategi tersebut diharapkan mampu mencegah terjadinya polarisasi di masyarakat selama masa tahapan pemilu.

Memiliki jumlah personel polisi yang seimbang bertujuan agar tidak membebani layanan kepolisian atau membuat warga negara merasa kekurangan perlindungan.

Advertisement

Namun terlepas dari berapa pun rasio perbandingannya, terkadang lebih banyak jumlah anggota polisi juga diperlukan di beberapa negara yang memiliki tingkat kejahatan yang sangat tinggi.

India memiliki jumlah polisi terbanyak di dunia, yaitu 2.091.488 personel.

Tapi jika dilihat berdasarkan rasionya, angka ini masih terbilang rendah mengingat banyaknya jumlah populasi di India.

Untuk setiap 100.000 warga sipil, India hanya memiliki 152 petugas polisi saja.

Sementara Indonesia berada di peringkat 5 dengan 579.000 personel atau memiliki rasio 222 petugas untuk setiap 100.000 warga sipil.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif