Solopos.com, REMBANG — Perbaikan jalan di Wilayah Kaliori, Rembang serta kerusakan jalan yang cukup parah akibat curah hujan yang mulai tinggi menjadi penyebab terjadinya macet di Jalan Pati-Rembang.
Hal itu disampaikan Kasatlantas Polres Rembang AKP Sugito pada Kamis (16/11/2023). Sebagai bentuk rasa kepedulian dan empati, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor Kota (Polres) Rembang membagikan makanan siap saji kepada para driver truk yang terjebak macet.
Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung
“Makanan itu dibagikan kepada mereka saat terjebak macet di sepanjang jalur Pantura Pati-Rembang mulai dari Kaliori hingga Rembang Kota,” ungkapnya seperti dikutip dari humas.polri.go.id pada Jumat (17/11/2023).
Program peduli pengemudi berupa pembagian makanan yang dibagikan kepada para pengemudi itu akan terus dilaksanakan secara rutin, khususnya saat terjadi kemacetan. Hal tersebut dilakukan demi membantu para pengemudi yang sedang terjebak macet panjang.
“Kasihan, jadi untuk setiap harinya Satlantas akan menyiapkan nasi bungkus dan dibagikan kepada para sopir truk. Mengingat di sepanjang jalan pantura tidak ada warung makan,” tandas AKP Sugito.
Informasi penyebab macet di jalan Pati-Rembang juga ramai dibicarakan warganet di media sosial (medsos). Salah satunya diunggah @patisakpore.
“Info per hari ini nde, masih macet panjang baik dari timur maupun barat. Dikabarkan mengular lebih kurang 30 km, info masuk barat hingga jalan Pati sedangkan timur Rembang bagian Lasem. Efek utama dari proyek perbaikan Pantura di Batangan dsk,” tulis @patisakpore.
Demikian informasi tentang penyebab macet di jalan Pati-Rembang. Di mana, hal itu membikin anggota polisi peduli kepada para pengemudi truk yang terjebak dalam kemacetan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
