SOLOPOS.COM - Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, saat menggelar jumpa pers di Mapolda Jateng, Kamis (20/7/2023). (Solopos.com-Ria Aldila Putri)

Solopos.com, SEMARANG — Aparat kepolisian telah memeriksa lima orang saksi berkaitan dengan kasus dugaan penganiayaan kader PDIP, Suparjianto, oleh Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang, Joko Santoso.

Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu Setianto, yang menyebut satu dari lima saksi yang diperiksa itu adalah Suparjianto, kader PDIP yang mengadu telah dipukul Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang gegara pemasangan bendera partainya.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

Sedangkan saksi lain yang diperiksa adalah dua orang yang berada di lokasi saat kejadian dan satu lagi anak menantu korban. “Satu saksi lain yakni dokter yang melakukan visum terhadap korban,” kata Satake.

Satake menambahkan pihaknya juga akan segera melakukan pemeriksaan kepada Joko Santoso, selaku terlapor. Joko akan dipanggil sebagai saksi terkait kasus tersebut.

“Setelah terlapor diperiksa sebagai saksi, baru gelar perkara oleh penyidik,” katanya.

Hingga saat ini, Polda Jateng belum menetapkan tersangka perkara tersebut.

Sebelumnya, dugaan penganiayaan terhadap kader PDIP, Suparjianto, bermula ketika korban selesai memasang bendera partai di gapura kampung tempat tinggalnya, Jalan Cumi-Cumi Kelurahan Bandarharjo, Kota Semarang, Jateng, pada tanggal 8 September 2023. Korban dan terlapor JS tinggal di kampung yang sama di lokasi kejadian.

Seusai memasang bendera partai, korban kemudian pulang ke rumah. Tiba-tiba didatangi oleh terlapor.

Terlapor diduga memukul korban hingga menyebabkan luka memar di pipi bagian kanan.

Tindak penganiayaan tersebut diduga dipicu pemasangan bendera oleh pelapor di sekitar rumah terlapor yang masih dalam lingkungan yang sama tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya