SOLOPOS.COM - Ilustrasi orang hilang. (sabcnews.com)

Solopos.com, UNGARAN – Tim SAR gabungan menerjunkan tujuh regu untuk mencari keberadaan Joko Purnomo, seorang saksi partai politik (parpol) dalam Pemilu 2024 yang dilaporkan hilang sejak sepekan lalu, Kamis (15/2/2024). Pencarian difokuskan di Hutan Samirono, Getasan, Kabupaten Semarang, tempat sepeda motor korban ditemukan pada Jumat (23/2/2024).

Koordinator Lapangan Tim SAR Gabungan, Sugiyarto, mengatakan korban hilang atas nama Joko Purnomo, warga Papringan, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang itu, dilakukan dengan metode open grid, atau pencarian yang cepat dan sistematis di area yang luas dengan memperhitungkan waktu bertahan hidup korban. Hari pertama pencarian difokuskan pada radius 2 kilometer dari titik ditemukannya sepeda motor milik korban.

Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

“Kita menerjunkan tujuh regu yang terbagi di beberapa titik area yang dicurigai, dengan melakukan penyisiran,” terang Sugiyarto, Jumat (23/2/2024) sore.

Kendati demikian, hingga Jumat petang, tim SAR gabungan belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Pencarian pun akan dilanjutkan Sabtu (24/2/2024) besok.

“Untuk pencarian sampai hari ini masih nihil. Diupayakan pencarian lanjutan untuk besok,” kata Sugiyarto.

Diakuinya, pencarian hari pertama tim SAR gabungan tidak mendapatkan kendala. Namun setelah ini pihaknya masih terus mengumpulkan sejumlah informasi untuk pencarian korban.

“Nanti kita ada agenda untuk penyusuran jalur [korban sampai di Hutan Samirono], kemudian pengecekan dengan kamera CCTV di sepanjang Jalan Getasan-Patemon,” imbuh Sugiyarto.

Diberitakan sebelumnya, Joko Purnomo yang merupakan saksi salah satu parpol dalam Pemilu 2024, menghilang sejak Kamis, 15 Februari atau sehari pasca-pemungutan suara.

Setelah sepekan menghilang, sepeda motor yang dikendarai Joko ditemukan di di Hutan Samirono, Kecamatan Getasan, atau sekitar 20 km dari rumahnya.

Teman korban, Ahmad Sairi menyebut, Joko meninggalkan rumahnya pada Kamis sore, pekan lalu. Namun setelah itu tidak diketahui keberadaannya. Saat hendak pergi, korban mengaku akan bertemu dengan teman-temannya.

“Alasannya hanya mau pergi bersama kawan-kawan. Hingga sekarang belum diketahui,” kata Sairi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya