SOLOPOS.COM - Para atlet mahasiswa yang akan tampil dalam Pomnas XVIII 2023 Kalimantan Selatan (Kalsel) saat berfoto dengan Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, di Kantor Gubernur Jateng, Kota Semarang, Selasa (7/11/2023). (Solopos.com-Humas Pemprov Jateng)
Solopos.com, SEMARANG — Sebanyak 270 atlet mahasiswa asal Jawa Tengah (Jateng) akan tampil dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XVIII di Kalimantan Selatan (Kalsel), 12-22 November 2023. Ke-270 atlet mahasiswa ini pun telah berpamitan dan meminta doa restu ke Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana, di kantornya, Selasa (7/11/2023).
Ke-270 atlet mahasiswa ini turut didampingi Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Jateng. Nana berharap para atlet mahasiswa ini mampu mengharumkan nama Jateng di kancah internasional.
“Kami berikan semangat kepada mereka agar termotivasi,” ujar Nana seusai menerima rombongan atlet Pomnas.
Nana berharap perwakilan atlet mahasiswa asal Jateng itu bisa memberikan hasil terbaik pada ajang Pomnas XVIII 2023 di Kalsel.
Pada Pomnas ini, kontingen Bapomi Jateng diperkuat 270 orang yang terdiri dari atlet dan ofisial. Mereka berasal dari 29 perguruan tinggi negeri dan swasta yang ada di Jateng.
Dari puluhan perguruan tinggi itu, penyumbang atlet terbanyak adalah Universitas Negeri Semarang (Unnes) dengan 41 atlet. “Yang akan berangkat cukup banyak, yaitu sekitar 270 atlet dan official. Ada 16 cabang olahraga yang dipertandingkan, dan Jawa Tengah mengikuti 15 cabang olahraga,” jelasnya.
Sementara itu, peringkat kontingen mahasiswa Jateng dalam ajang Pomnas selama ini terbilang cukup mentereng. Dalam dua edisi Pomnas sebelumnya, Jateng mampu menduduki peringkat ketiga dan kedua.
“Jadi secara peringkat cukup baik untuk Jawa Tengah. Sebelumnya peringkat ketiga dan kemarin peringkat dua. Kita targetkan untuk tahun ini mempertahankan peringkat dua. Tapi apa salahnya kalau bisa kita naik untuk menjadi peringkat pertama,” kata Nana.
Untuk itu, Nana berpesan kepada pendamping dan ofisial agar bisa menjaga semangat para atlet. Termasuk pola latihan dan gaya hidup ketika berada di Kalimantan Selatan.