Jateng
Kamis, 30 November 2023 - 12:50 WIB

Korsleting! Kandang Ternak di Susukan Semarang Terbakar, Satu Sapi Terpanggang

Hawin Alaina  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi kandang sapi milik Suwardi, warga Desa Tawang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah yang ludes terbakar, Kamis (30/11/2023). (Istimewa)

Solopos.com, UNGARAN — Diduga karena korsleting, sebuah kandang sapi di Desa Tawang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mengalami kebakaran pada Rabu (29/11/2023) malam. Kejadian nahas itu menimpa kandang ternak milik Suwardi, 61 hingga satu ekor sapi miliknya mati terpanggang.

Kapolsek Susukan, AKP Sarmito, menjelaskan kebakaran itu terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, pemilik kandang Suwardi sedang tidur di rumahnya. Adapun lokasi kandang terpisah dari bangunan utama.

Advertisement

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran kandang milik bapak Suwardi. Api juga tidak sempat merembet ke bangunan lain karena posisi kandang terpisah dengan bangunan utama. Namun satu ekor sapi milik Pak Suwardi mati terbakar di dalam kandang,” ungkap Kapolsek Susukan, Kamis (30/11/2023).

Saat kebakaran terjadi, warga sekitar langsung melakukan upaya pemadaman dengan alat seadanya dan melaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Tawang. Selanjutnya, satu unit mobil Damkar dan satu unit tangki Damkar Kabupaten Semarang dikerahkan untuk melakukan pemadaman api.

“Sekitar pukul 24.00 WIB dengan mengerahkan dua unit mobil dari Damkar Kabupaten Semarang, api bisa dipadamkan. Pagi ini tadi, personel Unit Reskrim Polsek Susukan melakukan pemeriksaan kandang, dari pemeriksaan di lokasi dan keterangan pemilik kandang. Dugaan awal sumber api dari korsleting,” terang AKP Sarmito.

Advertisement

Atas kejadian itu, Suwardi menderita kerugian material senilai Rp40 juta (akibat bangunan dan satu ekor sapi yang terbakar). Saat ini, di sekitar lokasi sudah tidak ditemukan bara api sisa kebakaran semalam.

“Kerugian dari kejadian ini, Pak Suwardi mengalami kerugian Rp40 juta. Sapi yang mati terbakar langsung dikubur di pekarangan milik Pak Suwardi,” tandas AKP Sarmito.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif