Jateng
Selasa, 23 Januari 2024 - 11:53 WIB

Mantap! Capaian Imunisasi Polio 8 Daerah di Jateng 100 Persen Lebih

Adhik Kurniawan  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang anak menerima imunisasi tetes polio di Balai Desa Tanjungsari, Kecamatan Manisrenggo, saat pencanangan Sub PIN Polio di Klaten, Senin(15/1/2024). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, SEMARANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng), mencatat pada putaran pertama sub pin polio secara serentak ini ada sebanyak 19 kabupaten/kota capaianya melampaui target angka 95 persen atau maksimal. 

Sementara 16 kabupaten/kota lainya capaian imunisasi polionya masih di bawah 95 persen atau belum memenuhi target.

Advertisement

Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Jateng, Irma Makiah. Ia mengatakan capaian imunisasi polio di wilayahnya secara global berada di angka 97,32 persen.

“Capaian sampai hari ini sebesar 95,03 persen kalau dari sasaran Pusdatin. Tapi kalau sasaran rill 97,32 persen. Dan ada delapan daerah yang capaiannya di atas 100 persen. Paling tinggi di Purworejo mencapai 113,03 persen. Kemudian Boyolali 107,2 persen, terakhir Kendal 105,9 persen,” beber Irma saat berbincang dengan Solopos.com, Senin (22/1/2024) sore.

Sementara mengenai kabupaten/kota dengan capaian terendah, Irma mengaku masih ada tujuh daerah dengan capaian dibawah 90 persen. Kendati demikian, ia enggan merinci ketujuh daerah yang memiliki capaian rendah itu.

Advertisement

“Paling rendah 83,5 persen. Tapi ini terus bergerak. Mereka yang di bawah 90 persen masih terus bergerak melakukan imunisasi buat memperbesar capaiannya. Dari provinsi juga mulai turun untuk membantu sweeping (memperbesar capaian). Ini (sweeping) dilakukan selama lima hari ke depan untuk melihat data sasaran tiap puskesmas,” akunya.

Selain melakukan sweeping, lanjut Irma, tiap Dinkes kabupaten/kota juga akan melakukan jemput bola terhadap anak yang sebelumnya tak bisa diimunisasi lantaran sakit. 

Adapun di daerah-daerah terpencil dan bencana seperti rob dan banjir juga bakal dilakukan langkah serupa untuk memperluas capaian sasaran imunisasi di masing-masing daerah.

Advertisement

Terpisah, Kepala Dinkes Pekalongan, Slamet Budianto, mengatakan capaian imunisasi di daerahnya hingga hari ini mencapai 90 persen dari total target 36.000 anak usia 0-7 tahun. Sebesar 10 persen yang belum tercapai itu karena ada kendala pada akses yang sulit dijangkau.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif