SOLOPOS.COM - Durian Malika asli Gunungpati, Semarang. (Youtube)

Solopos.com, SEMARANGDurian malika menjadi durian lokal unggulan di Kota Semarang. Sentra durian malika berada di Kelurahan Kandri, Kecamatan Gunungpati.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu atau akrab disapa Mbak Ita sempat memanen durian malika di Kelurahan Kandri, Kecamatan Gunungpati, Jumat (27/10/2023). Kegiatan itu diunggah di Instagram @pemerintahkotasemarang, Jumat (27/10/2023).

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

Pohon induk durian malika di Kelurahan Kandri itu sudah berusia 200 tahun. Saat ini, budi daya pohon durian malika Semarang sudah memasuki tahap panen. Durian malika sudah diduplikat hingga 22 duplikat.

“Saya hari ini datang ke Kelurahan Kandri, Kecamatan Gunungpati. Ini sudah tahapan panen dari durian malika,” kata Mbak Ita di @pemerintahkotasemarang, Jumat.

Pohon durian ini pun diklaim hanya ada satu di dunia. Ukuran buah durian ini cukup besar dan aromanya semerbak saat dibuka.

Warna dagingnya yang kuning begitu menggoda mata. Rasanya sangat legit dengan perpaduan manis dan pahit. Daging buahnya pun tebal dengan tekstur lembut dan creamy.

Bagi Anda yang penasaran mencicipi rasa buah ini, datanglah ke warung milik Muali di Desa Wisata Kandri, Jalan Gunungpati-Semarang, tepatnya di sisi utara SMA Semesta. Harga durian ini cukup tinggi, mulai Rp100.000 per buah, karena hanya ada satu pohon di dunia.

Buah durian ini merupakan salah satu komoditas ekspor dari Jawa Tengah yang menjanjikan. Dikutip dari laman Semarangkota.go.id, jenis durian Malika dan Kholil dari Semarang dikenal memiliki kualitas bagus hingga menembus pasar nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya